[KOLOM] Pertaruhan Mou, Derby Milik Everton, MU On Fire

Manchester City memulai musim dengan gemilang. Lima kemenangan beruntun tanpa kebobolan diraih sang juara Liga Premier Inggris 2 musim lalu itu.

Namun City ternyata memiliki banyak masalah. Lini belakang City ternyata memiliki banyak masalah. Terbukti dengan tiga kekalahan dalam lima pertandingan terakhir. Penampilan Zabaleta, Kompany, Mangala, Demichelis, dan pemain baru Otamendi belum bisa menjadi benteng yang tangguh. Padahal rotasi sudah berulang kali dilakukan.

Beruntung mereka memiliki Sergio Aguero. Pemain yang musim lalu menciptakan 26 gol itu tengah pekan ini berhasil memberikan 3 poin bagi The Citizen dalam ajang Liga Champions Eropa. Aguero membawa City meraih kemenangan 2-1 atas Borusia Monchengladbach.  

Kehilangan Edin Dzeko yang hengkang ke AS Roma juga banyak dinilai sebuah blunder The Citizen. Peran bomber pencetak gol tidak mampu dijalankan dengan baik oleh Bony ketika Sergio Aguero absen.

Menghadapi Newcastle United Sabtu (3/10) di Etihad Stadium, menjadi momen bagi City mengembalikan hasil baik. Dan tentunya untuk terus bersaing dengan seteru sekota mereka, Manchester United yang kini sedang berada di puncak klasemen sementara dengan perbedaan hanya 1 poin saja.

Calon lawan City, Newcastle United sendiri notabene bukanlah lawan yang berbahaya. Musim ini, Newcastle menjadi satu dari dua tim yang belum pernah meraih kemenangan. Bahkan pada pekan lalu, sempat unggul 2 gol atas Chelsea tapi akhirnya pertandingan berakhir dengan hasil seri 2-2.

Kehilangan banyak pemain akibat cedera dan tidak adanya peyeimbang di lapangan tengah menambah sulit bagi Pelatih Steve McLaren dalam pertandingan nanti untuk dapat meraih poin. Situasi ini membuat City berada di atas angin dan pantas untuk bangkit dan meraih kemenangan di Etihad Stadium.

Apalagi fakta bahwa Manchester City tidak pernah kalah atas Newcastle United dalam 17 pertemuan terakhir kedua kesebelasan di ajang Premier League.  

Chelsea sedang bermasalah. Menderita tiga kali kekalahan serta berada di peringkat ke-14 klasemen sementara adalah sesuatu yang janggal bagi Juara Bertahan.

Memasuki pekan ke-8 ini, Chelsea hanya berhasil meraih 8 poin sejauh ini. Kekalahan 1-2 dari FC Porto di ajang Liga Champions Eropa memperlihatkan inkonsistensi The Blues setelah pada pekan ke-7 mereka mampu bangkit dari ketertinggalan menghadapi Newcastle.

Apakah Jose Mourinho belum menemukan susunan pemain terbaik sampai saat ini? Iya benar… Berbagai macam rotasi pemain telah coba dilakukan. Komposisi lini belakang dan lini tengah pun telah dirombak di semua ajang yang mereka ikuti. Hasilnya belum juga setangguh dan sesolid musim lalu.

Tidak banyak membeli pemain musim ini juga yang disinyalir menjadi alasan bahwa taktik dan strategi Mourinho mudah dibaca oleh lawan. Intinya jika lawan mampu mematikan Hazard, Fabregas, dan Costa maka hampir dipastikan mereka mampu mencuri poin dari The Blues Chelsea.

Masuknya Pedro juga tidak mampu mengubah gaya bermain Chelsea, atau setidaknya memberikan perubahan atas hasil buruk ini selama ini. Apalagi mereka masih akan kehilangan bomber Diego Costa yang masih menjalani skorsing dan Sang kapten John Terry belum juga kembali ke dalam Starting XI di lini belakang dalam beberapa pertandingan terakhir.

Ujian yang tidak mudah bagi Mou ketika mereka akan menghadapi The Saint, yang musim ini belum pernah mengalami kekalahan ketika menjalani partai tandang. Bahkan mereka mampu meraih 2 kemenangan beruntun dengan mencetak 9 gol.

Dua kekalahan yang dialami Southampton justru diderita ketika mereka bermain di kandang sendiri, ketika menghadapi Everton dan Manchester United.

Apa yang membuat Southampton tetap berbahaya musim ini? Ronald Koeman mampu membuktikan bahwa kehilangan banyak pemain bintang dalam dua musim terakhir ini bukanlah masalah besar. Selama penampilan trio Mane, Tadic, dan Pelle selalu stabil dan berhasil menyumbangkan gol bagi timnya.

Membaiknya lini belakang Southampton yang membuat mereka diprediksi akan mampu merepotkan The Blues di Stamford Bridge Sabtu (3/10). Meskipun catatan bahwa The Special One belum pernah kalah menghadapi Southampton selama ini di Premier League, tetapi hasil yang fair adalah SERI.  

SUPER BIGMATCH!!! Yesss … Inilah pertandingan penuh gengsi antara dua tim besar penghuni papan atas Liga Inggris. Pertarungan antara tim bertabur bintang dan dua pelatih besar.

Arsene Wenger memang mampu mengembalikan performa Arsenal di liga setelah mereka berhasil mengalahkan Leicester City 5-2 di King Power Stadium pekan lalu. Tetapi hasil buruk masih berlanjut di Liga Champions Eropa. The Gunners dibungkam Olympiakos 2-3 di Emirates Stadium.

Hal ini bukanlah modal yang baik untuk menghadapi United pada Minggu (4/10). Apalagi The Gunners dibayangi Rekor Buruk tidak pernah menang menghadapi Setan Merah di kandang mereka dalam 4 musim terakhir.

Bergantian kehilangan pemain jangkar di lini tengah akibat cedera menjadi faktor utama sulitnya Arsenal untuk meraih kemenangan. Meskipun mereka selalu mendominasi pertandingan, namun mereka selalu gagal menyelesaikan banyak peluang dalam sebuah pertandingan.

Meskipun ketajaman Walcott, Giroud, dan Sanchez sudah kembali terlihat, itupun dari aksi individual ketiga pemain tersebut.

Berbeda dengan The Red Devils yang saat ini sedang ON FIRE. Empat kemenangan beruntun di semua liga dengan menciptakan 11 Gol memperlihatkan Louis van Gaal berhasil menemukan performa terbaik United. Kini mereka pun menjadi pemuncak klasemen sementara di Liga.

Sang kapten Wayne Rooney sudah kembali menciptakan gol setelah mandul dalam 11 pertandingan di Premier league. Anthony Martial juga sudah memberikan bukti ketajamannya dan menjadikannya sebagai bomber idola baru. Tak hanya itu, MU pun memiliki banyak pilihan di lini tengah. Ditambah dengan bersinarnya Juan Mata sebagai pengatur serangan.

Pertandingan yang sulit untuk ditebak hasilnya. Tetapi Arsenal harus mampu memanfaatkan lemahnya lini belakang United pasca kehilangan Luke Shaw. Sedangkan United harus mampu memberikan tekanan bagi tuan rumah dengan modal rekor yang baik mereka ketika bertandang ke Emirates Stadium.

Selamat menikmati Big Match yang selalu diwarnai dengan banyak Gol ini, Tim Tamu lebih berpeluang untuk menang!    

Derby Merseyside salah satu DERBY terpanas dan ketat di Liga Inggris! Everton tidak pernah menang dalam sembilan pertemuan melawan Liverpool di Premier League.

Namun apakah data statistik ini otomatis akan menentukan hasil dalam pertandingan Minggu (4/10) besok? Mmm … Tidak semudah itu.

Everton setelah kalah 0-2 menghadapi City justru mulai menunjukan performa yang baik. Mereka bahkan tidak pernah kalah dalam 5 pertandingan di semua liga. Ditambah dengan kembalinya ketajaman Romelu Lukaku yang telah mengemas empat gol.

Sedangkan masalah masih menghantui tim tamu. Mulai dari cederanya beberapa pemain kunci seperti Benteke, Henderson, Firmino, dan Lovren, serta ditambah posisi sang manager Brendan Rodgers yang tidak aman.

Hasil buruk juga sedang disorot oleh managemen. Karena sejauh ini dinilai cukup mengecewakan berada di posisi 9 klasemen sementara. Padahal mereka sudah menggelontorkan banyak dana di awal musim dalam perekrutan pemain baru.

Tetapi kembalinya Daniel Sturridge mampu mengobati kekecewaan tersebut. Dua gol disumbang Sturridge saat membawa Liverpool mengalahkan Aston Villa dengan skor 3-2 pekan lalu.

Duel ketajaman antara Lukaku vs Sturridge serta kreativitas Barkley vs Coutinho yang akan menentukan pemenang dalam derby ini.

Tuan rumah akan lebih diuntungkan dengan kondisi saat ini. Mereka berpeluang mengakhiri hasil buruk menghadapi seteru sekota mereka ini. Kota Liverpool menjadi milik The Toffees!

*Penulis adalah beIN SPORTS Football Presenter. Tio Nugroho mengawali kariernya sebagai presenter olahraga pada tahun 1999. Sejak itu, Tio menjadi host FIFA World Cup South Africa 2010