Sukses

Van Gaal Siap Rusak Pesta 19 Tahun Wenger di Arsenal

Arsenal melawan Manchester United di Emirates Stadium, Minggu (4/10/2015) pada Liga Premier Inggris.

Liputan6.com, London - Laga antara Arsenal melawan Manchester United (MU) di Emirates Stadium, Minggu (4/10/2015) pada Liga Premier Inggris menjadi partai yang paling istimewa untuk Arsene Wenger. Apa istimewanya?

Manajer Arsenal itu akan merayakan 19 tahun kepemimpinannya di klub asal London tersebut. Wenger sudah menakhodai klub berjuluk Meriam London tersebut sejak 30 September 1996.

Sejak kedatangan Wenger, Arsenal menjadi rival abadi Setan Merah (sebutan MU). Wenger berhasil menciptakan rekor yang belum disamai MU hingga saat ini, yakni menjuarai Liga Premier Inggris tanpa menelan kekalahan pada musim 2003/2004.

Louis van Gaal sebagai manajer MU tentu saja bakal merusak pesta kepemimpinan Wenger. Pasalnya, menurut Van Gaal, kemenangan atas Meriam London bisa melecut semangat Wayne Rooney dan kawan-kawan dalam mengejar gelar Liga Premier Inggris.

"Jika kami menang atas Arsenal, saya pikir keyakinan (memburu gelar) pemain MU akan bertambah. Hal ini sangat penting," papar manajer asal Belanda tersebut, seperti dikutip dari Four Four Two.

2 dari 2 halaman

Rekor Wenger

Selama 19 tahun bersama Meriam London, Wenger sudah melawan MU dalam 54 pertemuan. Manajer asal Prancis itu meraih 16 kemenangan, 14 hasil imbang, dan menelan 24 kekalahan.

Arsene Wenger

Melihat rekor pertemuan Wenger dengan Setan Merah, Van Gaal optimistis timnya bisa meraih tiga poin di Emirates Stadium. Pasalnya, keseimbangan Setan Merah telah meningkat.

"Saya pikir, Anda harus selalu percaya mengenai hal ini. Keseimbangan kami sudah lebih jauh baik dari tahun lalu. Kesempatan kami untuk menjuarai liga pun demikian," Van Gaal mengakhiri. (*)

Baca juga:

6 Pesepakbola Eropa yang Bikin Hati Wanita Indonesia Lumer

Foto Skuat MU, Luke Shaw Sudah Bisa Berdiri

Wasit Kontroversial Bonek FC Absen di Semifinal Piala Presiden

Semifinal Piala Presiden: Sriwijaya Siapkan 2 Kandang Alternatif

Video Terkini