Sempat Menghilang, Eks Liverpool Lolos dari Teror Paris

Liputan6.com, Paris - Bintang Crystal Palace, Martin Kelly merasakan suasana mencekam saat kota Paris, Prancis mendapat serangan bom dan penembakan pada Sabtu (14/11/2015) dini hari WIB.

Seperti diberitakan media Inggris, Mirror, mantan pemain Liverpool tersebut tengah berada di sebuah restoran yang letaknya hanya lima menit jika berjalan kaki dari tempat mencekam di Paris. Hal ini diketahui dari kicauan terakhirnya di Instagram.

"Menemukan tempat kecil yang layak untuk santap malam #paris #cafelaperle," kicau Kelly di akun Instagram pribadinya.

Laporan awal menyebutkan, tempat makan tersebut menjadi sasaran serangan teroris yang terjadi di ibukota Prancis, Jumat (waktu setempat) kemarin.

Untungnya, Kelly bisa meloloskan diri dari teror Paris. Klubnya, Crystal Palace telah mengkonfirmasi keselamatan Kelly."Kami telah melakukan kontak dengan @Martin Kelly1990 malam ini (waktu setempat) dan dia mengkonfirmasi dalam keadaan aman dan baik," bunyi pernyataan Crystal Palace.

Serangan bom itu juga bertepatan dengan pertandingan persahabatan Prancis kontra Jerman di Stadion Stade De France. Alhasil, demi keselamatan pemain dan penonton di stadion, pertandingan tersebut dihentikan. 

Menurut informasi terbaru, serangan tersebut telah menewaskan 153 orang. Bahkan, 100 warga juga sempat disandera di teater Bataclan. (Rjp/Cak)