Sukses

Klasemen Akhir Kejuaraan Dunia Wushu, Indonesia Runner-up

Ada 3 pewushu Indonesia yang masing-masing menyumbang dua emas.

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia berhasil mengunci posisi runner-up pada hari terakhir Kejuaraan Dunia Wushu 2015 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (18/11/2015). Bertindak sebagai tuan rumah, Indonesia berhasil meraih 7 emas, 3 perak, dan 6 perunggu.

Prestasi Indonesia hanya mampu dikalahkan oleh Tiongkok yang berhasil keluar sebagai juara umum pada Kejuaraan Dunia Wushu 2015. Tiongkok tampil memukau dalam turnamen karena berhasil memborong 14 emas dan satu perak, membuat Negeri Tirai Bambu ini berdiri kokoh di daftar puncak perolehan medali.

Baca Juga

  • Yusuf Tak Menyangka Rebut Emas di Kejuaraan Dunia Wushu
  • Tampil di Final, Moria Gagal Sumbang Emas untuk Indonesia
  • Setelah 15 Tahun, El Clasico Akhirnya Tanpa Xavi dan Casillas

Setidaknya terdapat sembilan atlet wushu Indonesia yang mampu menyumbang medali untuk Merah Putih di Kejuaraan Dunia Wushu 2015. Lindswell menyumbang dua emas di kelas Taolu women taijiquan dan tajijian.

Lalu, Juwita Niza Wazni juga menyumbang dua emas untuk kontingen Indonesia di kelas Taolu Women's Nandao dan Women's Nangun. Kemudian, Charles Sutanto ikut meraih dua emas di kelas Taolu di nomor men's Jianshu dan men's Qiangshu.  

Berikut nama-nama atlet wushu Indonesia yang mampu menyumbang emas:

Taolu
1. Lindswell, 2 emas (women's taijiquan & taijijian)
2. Juwita Niza Wazni, 2 emas (Women's Nandao, women's Nangun), 1 perunggu (women's Nanquan)
3. Ivana Ardelia Irmanto, 1 perak (Women nandao), 1 perunggu (women nangun)
4. Charles Sutanto, 2 emas (men's Jianshu, men's Qiangshu)

Sanda
5. Yusuf Widiyanto, 1 emas (men's sanda 56 KG)
6. Gunawan, 1 perunggu (sanda men's 52 KG)
7. Yosef Fau Neonnub, 1 perak (sanda men's 48 KG)
8. Moria Manulu, 1 perak (sanda women's 60 KG)
9. Junita Malau, 1 perunggu (sanda women's 48 KG)

Berikut daftar negara yang berhasil berada di lima besar peraih medali di turnamen Wushu Dunia:

1. China (14 emas, 1 perak, 0 perunggu)
2. Indonesia (7 emas, 3 perak, 6 perunggu)
3. Iran (6 emas, 3 perak, 1 perunggu)
4. Hongkong (5 emas, 4 perak, 2 perunggu) 5. Russia (4 emas, 4 perak, 3 perunggu)