Liputan6.com, Jakarta: Tim Karting Riser Shadaff kembali siap menggoyang Singapura saat mengikuti seri terakhir X30 Challenge di Sirkuit KF1 Karting,Sabtu-Minggu (21-22/11). Tim yang dipimpin Bunjamin Noor ini datang dengan tim lengkap Senna Noor, Shaquille, Barrichello Noor dan pembalap cilik Sergio Noor.
Optimisme tinggi dirasakan Sergio. Pekan lalu di seri tiga X30 Challenge, Sergio berhasil meraih podium dua. Dia berhasil mengalahkan rival beratnya,Rava Mahpud yang tercecer di posisi sembilan di kelas cadet.
Bermodalkan hasil itu,Sergio optimistis meraih gelar di seri pamungkas ini. Pembalap yang juga disponsori Telkomsel dan Garuda ini berharap menjuarai seri pamungkas ini meski dalam kondisi tubuh yang kurang fit.
Tiba di Singapura sejak awal pekan ini, dia langsung menggebrak di babak latihan Jumat dengan menempati posisi pertama dengan catatan waktu 01:01:805 menit. Sergio mencatat waktu terbaiknya diantara total 17 pembalap.
"Semoga saya bisa juara di seri terakhir ini. Sayang, Rava main di kelas Junior," kata Sergio. Rava Yang merupakan rival utama Sergio memang tak tampil di ajang ini. Tampaknya organisasi tertinggi otomotif di tanah air, IMI, kecolongan dengan mengizinkan Rava tampil di kelas Junior sementara usia Rava baru akan genap 10 tahun pada 12 Desember mendatang.
Peraturan kelas Junior adalah usia 13-17 tahun, tapi Rava tetap bisa mendapat izin tampil di kelas Junior di event internasional. Hal ini disesalkan Sergio karena ia tak bisa lagi berkompetisi dengan rival beratnya di kelas Cadet nanti.
Yang pasti, tiga pembalap lain dari tim Riser ShaDaff, Barrichello Noor dan Shaquillle pun menyimpan ambisi seperti Sergio, meraih podium tertinggi di Singapura. (Def/Ian)
Raih Podium di Seri 3, Sergio Siap "Goyang" Singapura
Sergio Noor membidik juara di kelas Cadet kejuaraan kadet X30 Challenge, Singapura.
Advertisement