Liputan6.com, Jakarta - Chelsea akan menyambangi markas Maccabi Tel Aviv, untuk melakoni laga lanjutan Grup G Liga Champions, Rabu (25/11/2015). Tim asuhan Jose Mourinho tersebut, kini berada di urutan kedua grup.
Chelsea bisa memastikan tiket ke 16 besar Liga Champions jika menang atas Maccabi. Itu pun dengan syarat pada pertandingan lainnya di grup ini, Dynamo Kiev tidak memang lawan Porto.
Modal penting dibawa Chelsea jelang bentrokan di Haifa ini. The Blues yang sempat terpuruk di Liga Premier, mencatat kemenangan penting di kandang Norwich, akhir pekan lalu.
Kapten Chelsea John Terry pun mengaku senang dengan kemenangan atas Norwich. Dengan hasil tersebut, Terry kini bisa fokus menghadapi laga di Liga Champions.
"Sekarang Liga Champions. Kami sudah mendapat kemenangan melawan Norwich, dan mudah-mudahan hasil yang sama juga bisa diraih pada pertandingan mendatang," kata Terry di situs resmi Chelsea.
Mourinho sayangnya masih belum bisa menurunkan kiper andalannya Thibaut Courtois, yang hingga kini masih melanjutkan pemulihan dari cedera lutut. Begitu juga Radamel Falcao yang harus abesn karena masalah otot.
Sementara itu di kubu Maccabi, rasa optimistis tetap muncul jelang kunjungan Chelsea ke Stadion Sammy Ofer. Meskipun mereka hanya memenangkan satu dari 10 pertandingan mereka di Liga Champions.
Skuat asuhan Slavisa Jokanovic ini paling sedikit mencetak gol di Liga Champions musim ini (1), namun kebobolan paling banyak (11). Macabi adalah salah satu dari empat tim yang belum memenangkan pertandingan di penyisihan grup, bersama Astana, Borussia Monchengladbach dan Lyon.
Harapan Macabi tetap memburu kemenangan untuk mengejar posisi ketiga, sekaligus tiket ke Liga Europa. (Ian/Rco)
Maccabi Tel Aviv Vs Chelsea: Rekor Buruk Tuan Rumah
Maccabi hanya memenangkan satu dari 10 pertandingan mereka di Liga Champions.
Advertisement