Sukses

Balapan Pamungkas GP2, Sean Gelael Ingin Masuk Top Level

Sean Gelael menghadapi balapan terakhir GP2 di Yas Marina, Uni Emirat Arab.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah menyelesaikan balapan GP2 akhir pekan lalu di Bahrain International Circuit, pembalap Indonesia, Sean Gelael terbang ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab untuk menjalani balapan terakhir musim ini.  

Di Bahrain, Sean sempat mengalami masalah pada mesin mobil yang menghambat kemajuannya. Sementara di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, ini pertama kalinya pembalap berusia 19 tahun itu tampil di sana.

Yas Marina memiliki 21 tikungan dalam lintasan sepanjang 5,555 kilometer, memiliki dua jalur lurus yang panjang sebelum memasuki serangkaian tikungan yang seakan tanpa akhir di sekitar marina. Sirkuit ini mirip Monaco dengan pemandangan padang pasir.  

"Abu Dhabi merupakan trek baru bagi saya, tetapi merupakan sesuatu yang harus diketahui semua pembalap yang ingin bersaing di top level, jadi saya akan mencoba fokus untuk memperoleh kemajuan akhir pekan ini," kata Sean dalam rilis yang diterima wartawan.  

Di atas program utama Sean tahun ini, Kejuaraan Formula Renault 3.5, keikutsertaannya di GP2 yang dimulai Juli lalu akan membuat total balapan akhir pekan Sean di 2015 sebanyak 14 kali saat menyelesaikan balapan Abu Dhabi. Kesulitan Sean di GP2 sendiri karena dia tidak turun sejak awal musim.

"Kami memiliki beberapa momen bagus di Formula Renault 3.5, tetapi di GP2 kami mengalami kesulitan karena saya tidak memulainya dari awal dan pembalap-pembalap lain sudah sangat berpengalaman," ujarnya.  

"Saya ingin menyelesaikan musim tahun ini dengan sebaik-baiknya karena akan memberikan motivasi positif untuk ke depannya," sambungnya. (Win/Ian)