Liputan6.com, Milan - Laga AC Milan kontra Sampdoria menjadi laga nostalgia bagi Sinisa Mihajlovic. Namun kemenangan tetap menjadi target untuk pelatih Milan asal Serbia tersebut.
Ya, Sampdoria bukan klub asing bagi Mihajlovic. Selain pernah menjadi pelatih pada tahun 2013 hingga 2015, ia juga pernah menjadi pemain pada 1994-1998.
Â
Baca Juga
Baca Juga
- Terpuruk Musim ini, Ada Apa dengan Chelsea?
- Bos Muenchen Soal Guardiola: Media Senang Berita Besar
- Merchandise Dibajak di Asia Tenggara, Juventus Rugi Rp 145 M
"Sampdoria mengambil peranan besar dalam hidup saat saya menjadi pemain maupun pelatih. Saya selalu mendoakan Vincenzo Montella (pelatih Sampdoria sekarang) dan Presiden klub yang terbaik," ujar Mihajlovic seperti dilansir Forza Italian Football.
"Sampdoria merupakan tim dengan pemain yang kreatif dari lini tengah. Tapi saya percaya kami yang menang besok," katanya menambahkan.
Saat ini Milan berada di posisi ketujuh klasemen dengan 20 poin. Sementara Sampdoria berada di peringkat ke-12 dengan koleksi 16 poin.
"Kami memang menjalani start yang buruk, namun di paruh kedua musim pasti akan membaik. Milan punya kualitas untuk meraih sukses," pungkasnya.
Advertisement