Sukses

Arema Beri Kado Pahit di Hari Jadi Persija Ke-87

Arema Cronus hadiahi Persija Jakarta kado pahit di hari jadinya yang ke-87.

Liputan6.com, Malang - Arema Cronus hadiahi Persija Jakarta kado pahit di hari jadinya yang ke-87. Arema paksa Persija telan kekalahan 1-0 di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (28/11/2015) malam WIB dalam lanjutan Piala Jenderal Sudirman.

Tampil di depan puluhan ribu fansnya yang memadati Stadion Kanjuruhan, Arema tampil menyerang. Pada menit kedelapan, Dendi Santoso melepaskan tendangan jarak jauh. Namun, akurasi sepakannya tidak menemui sasaran.

Kiper Macan Kemayoran (julukan Persija), Reky Rahayu melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-16. Dia menepis tendangan Ahmad Bustomi yang mengarah ke tengah gawang Persija.

Dominasi Singo Edan --sebutan Arema-- dalam pertandingan kali ini sangat terasa. Anak asuh Joko Susilo itu menguasai ball possession hingga 65 persen.

Menit ke-29, Arema kembali mengancam. Gonzales melepaskan umpan pendek di depan kotak penalti Persija. Bola langsung disepak Alfarizie. Namun bola hasil sepakannya masih bisa ditangkap Reky Rahayu.

Kebuntuan Arema pecah pada menit ke-36. Dendi Santoso lolos dari jebakan off side dan tanpa pengawalan di dalam kotak penalti Persija. Dia langsung melepaskan sepakan dengan kaki kanannya tanpa bisa dihentikan Reky Rahayu.

Empat menit kemudian, Bustomi melepaskan sepakan jarak jauh. Bola yang mengarah ke pojok kanan gawang Persija masih bisa ditepis Reky Rahayu.

Menit ke-43, Emmanuel 'Pacho' Kenmogne mengeksekusi tendangan bebas di depan kotak penalti Arema. Sepakan striker Persija itu masih bisa ditepis kiper Singo Edan, I Kadek Wardana. Hingga babak pertama berakhir, Singo Edan unggul 1-0.

2 dari 2 halaman

Babak Kedua

Babak Kedua

Empat menit babak kedua bergulir, Reky Rahayu melakukan kesalahan. Dia tidak sempurna menangkap umpan lambung Bustomi. Untungnya, sepakan Esteban Vizcarra yang memanfaatkan bola liar belum tidak mengarah ke sasaran.

Gonzales hampir saja mencatatkan namanya di papan skor. Pada menit ke-51, dia menyundul bola setelah mendapat umpan dari Benny Wahyudi. Namun usaha striker naturalisasi Indonesia itu melenceng ke sebelah kiri gawang Macan Kemayoran.

Persija hampir saja menyamakan kedudukan. Pada menit ke-64, Pacho menyundul bola hasil umpan Dedy Hartono. Namun sayang, bola hasil sundulannya masih di atas mistar gawang I Kadek Wardana.

Empat menit berselang, Samsul Arif melepaskan sepakan dari dalam kotak penalti Macan Kemayoran. Namun bola hasil sepakannya melebar di sebelah kanan gawang Reky Rahayu.

Reky Rahayu kembali menjadi pahlawan bagi Macan Kemayoran. Pada menit ke-79, dia menangkap bola hasil tandukan Gonzales. Hingga pertandingan berkahir, skor 1-0 untuk kemenangan Singo Edan.

Kemenangan tersebut membuat Arema lolos ke babak delapan besar dengan nilai yang sempurna, yakni 12. Sementara Persija juga sudah memastikan lolos setelah mengoleksi dua kemenangan dengan mengemas enam poin, tapi Macan Kemayoran masih menyisakan satu pertandingan lagi.

Susunan pemain
Persija: Reky Rahayu, Maman, Gunawan, Zikri Akbar, Novri Setyawan, Amarzukih, Syahroni, Maitimo, Aldi, Pacho, Pandi Lestaluhu.

Arema: Kadek Wardana, Irawan, Purwaka, Kiko Insa, Benny Wahyudi, Dio Permana, Bustomi, Sukadana, Vizcarra, Samsul Arif, Dendi Santoso