Liputan6.com, Milan - Penampilan meyakinkan yang ditunjukkan AC Milan saat mengalahkan Sampdoria 4-1 di Stadion San Siro, Minggu (29/11/2015), membuat pelatih Sinisa Mihajlovic kian percaya diri. Mihajlovic sesumbar bahwa Rossoneri merupakan tim yang dapat mengalahkan siapa saja.
Keyakinan pelatih asal Serbia tersebut dapat dimaklumi. Permainan Milan ketika menghadapi Sampdoria terbilang rapi dan dengan serangan yang terorganisir. Â
"Saya senang dengan apa yang kita lakukan malam ini. Sayang kami harus kebobolan satu gol di menit akhir. Jika kami terus bermain seperti ini, maka kita bisa mengalahkan siapapun," kata Mihajlovic dilansir Football Italia.
Pada pertandingan ini, Milan meninggalkan formasi lama mereka 4-3-3 dan beralih menjadi 4-4-2. Dampak positif dirasakan Milan dengan perubahan itu. Terakhir kali, Milan berhasil menang dengan menyarangkan lebih dari tiga gol terjadi saat mengalahkan Parma dengan skor 5-4 pada 2014.
"Kami sengaja mengubah sistem karena ada tiga striker pada skuat kami. Dengan bermain lebih ke depan, kita dapat mendorong pemain lainnya ke daerah lawan," sambung eks pemain Lazio tersebut.
Sayangnya, kemenangan telak atas Sampdoria tidak dapat dilihat langsung oleh sang presiden, Silvio Berlusconi. Ayah dari Barbara Belusconi ini tidak datang ke San Siro untuk menyaksikan anak-anak asuhan Sinisa Mihajlovic bermain.
Saat ini, Milan berhasil menempati posisi kelima klasemen sementara Liga Italia dengan berhasil mengumpulkan 23 poin dari 14 kali bertanding. Namun, posisi Milan masih dapat digeser oleh Sassuolo dan Juventus yang baru akan bermain pada malam nanti. (Win/Jnp)
Milan Menang Besar, Mihajlovic Mulai Sesumbar
Menurut Mihajlovic, Milan mampu mengalahkan siapa saja.
Advertisement