Sukses

Kanjuruhan Siap Jadi Venue 8 Besar Piala Jenderal Sudirman

Panpel lokal akan membereskan pekerjaan rumah jika Stadion Kanjuruhan ditunjuk sebagai venue babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman.

Liputan6.com, Jakarta Stadion Kanjuruhan dikabarkan menjadi calon venue digelarnya babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman 2015. Panitia penyelenggara lokal pun merasa terhormat andai Mahaka Sports dan TNI kembali memilih stadion kebanggaan masyarakat Kabupaten Malang, Jawa Timur, itu sebagai venue pertandingan fase lanjutan turnamen ini.

Meski demikian, Ketua Panpel Arema Abdul Haris menyebut masih banyak pekerjaan buat panpel lokal jika Stadion Kanjuruhan ditunjuk sebagai venue babak delapan besar. "Kita punya banyak pekerjaan rumah andai dipilih lagi sebagai tuan rumah. Sebab berdasarkan laga lawan Persija Sabtu kemarin, kita harus tetap berbenah agar pelayanan kepada suporter dapat lebih baik lagi," kata Haris kepada Liputan6.com di Malang, Senin (30/11/2015).

Baca Juga

  • Tidak Diajak ke Acara Amal, Istri Kiper MU Mencak-mencak
  • Meski Tersingkir, Djanur Pantang Menyerah
  • Cuplikan Gol Bale dan Ronaldo ke Gawang Eibar

Hal pertama yang perlu dilakukan, beber Haris, adalah perbaikan rumput stadion yang selama ini jadi venue pertandingan lima tim di grup A. Selama kurang lebih sebulan, rumput terus dipakai tanpa henti sehingga tidak ada kesempatan untuk perawatan maksimal. Dengan jeda pertandingan menuju delapan besar, rumput dipupuk dan dirawat lagi agar kembali tumbuh sehat.

"Kita masih belum tahu apakah jadi tuan rumah lagi atau tidak. Tapi, kita maksimalkan waktu libur dan jeda turnamen untuk memupuk rumput serta merawatnya. Kita harus kembalikan lagi kesehatan rumput dengan pemeliharaan intensif dari UPTD Stadion Kanjuruhan," papar pria berkacamata itu.

Selain itu, panpel juga siap mengecek semua tribun stadion, terutama terkait kerusakan kecil dan perbaikan teknis. Sementara terkait pelaksanaan pertandingan, Haris menyebut evaluasi utama adalah pengawasan dan keamanan di dalam maupun di luar stadion.

"Kita akan tingkatkan pengawasan dan penjagaan keamanan di dalam maupun di luar Stadion Kanjuruhan. Karena, kalau kita dipilih sebagai tuan rumah delapan besar, Aremania pun pasti tidak akan berhenti memadati Kanjuruhan. Pengamanan serta pelayanan ekstra harus diberikan panpel," sambung Haris.

Kepala UPTD Stadion Kanjuruhan ini menambahkan, andai Arema dipilih jadi tuan rumah lagi, dia akan menyiapkan tambahan big screen di luar stadion. Sebab, Aremania yang tidak bisa masuk dapat langsung menonton di layar lebar yang dipasang tepat di luar stadion.

Stadion Kanjuruhan merupakan markas Arema Cronus. Skuat asuhan Joko Susilo itu lolos ke babak delapan besar dengan menjadi juara Grup A. (Bog/Ian)

Â