Pesut Etam Fokus Taktik di Latihan Terakhir

Liputan6.com, Solo - Pusam Borneo FC (PBFC) Kamis, (10/12/2015) hari ini melakukan sesi latihan terakhir di Stadion Sriwedari, Solo untuk menghadapi babak 8 besar Jendral Sudirman. Jelang babak 8 besar, PBFC fokus pada taktik permainan.

Pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup C Piala Jendral Sudirman, PBFC termasuk tim yang sulit melepaskan tembakan. Data statistik menunjukkan, PBFC enam kali melepaskan tembakan dengan akurasi mencapai 50 persen. PBFC pun akhirnya harus mengakui keunggulan Surabaya United dengan skor 1-3. 

Berangkat dari rapor tersebut, Kas Hartadi merasa serangan dan pertahanan menjadi fokus utama tim."Pagi ini fokus untuk mengaplikasikan taktik bertahan dan menyerang," kata pelatih PBFC, Kas Hartadi selepas memimpin latihan timnya.

Pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup C Piala Jendral Sudirman, PBFC termasuk tim yang sulit melepaskan tembakan. Data statistik menunjukkan, PBFC enam kali melepaskan tembakan dengan akurasi mencapai 50 persen. 

Pasukan Pesut Etam rencananya bakal berangkat ke Yogyakarta, Jumat (11/12/2015) besok. "Hari ini merupakan latihan terakhir di Solo. Besok mungkin setelah ‎salat Jumat anak-anak langsung berangkat menuju Yogyakarta. Di sana nanti akan menginap di Hotel Sahid," kata dia di Stadion Sriwedari Solo, Kamis (10/12/2015).

PBFC tergabung di grup D Piala Jendral Sudirman. Tim asal Kalimantan Timur itu bergabung di grup Neraka bersama Persipura Jayapura, Arema Cronus dan Surabaya United.

Mantan pelatih Sriwijaya FC itu mengungkapkan selama pemusatan latihan di Solo, PBFC konsentrasi meningkatkan daya tahan fisik pemain. Pasalnya berdasarkan hasil evaluasi pada babak penyisihan, fisik menjadi perhatian sendiri.

"Selama di Solo, kami meningkatkan kondisi fisik pemain dengan berlatih di lapangan hingga siang hari. Hasilnya sudah cukup bagus," sambung pelatih asal Solo ini.