Sukses

Manchester City Vs Swansea City: Tim Tamu Keropos!

Manchester City bakal hadapi tim tamu Swansea City yang baru saja pecat manajer Garry Monk.

Liputan6.com, Jakarta Manchester City tetap akan tampil menyerang saat menghadapi Swansea City di Etihad, Sabtu (12/12/2015). Meski tuan rumah tengah krisis lini belakang dan tidak pernah clean sheet lagi sejak Agustus lalu, Pelatih City, Manuel Pellegrini tidak akan meninggalkan filosifi permainan menyerangnya itu.

Terakhir kali “The Citizens” tidak kebobolan adalah saat mengalahkan Crystal Palace 1-0 pada pertengahan September lalu. Setelah itu, City harus kemasukan 16 gol dalam 10 pertandingan terakhir di Liga Primer Inggris.

Terlebih lagi, dalam pertandingan nanti City masih tidak diperkuat kapten mereka Vincent Kompany yang cedera betis. Bek kanan Pablo Zabaleta juga absen karena masih cedera lutut. Amunisi untuk mendobrak pertahanan lawan juga bakal berkurang dengan Sergio Aguero yang mengalami cedera kaki.

“Saya menyukai bermain sepak bola yang menghibur, saya suka permainan sepak bola yang atraktif. Saya suka mencetak banyak gol. Saya ingin fans menikmati permainan. Jadi, saya pikir itu (menyerang) cara terbaik untuk memenangi gelar. Itu hal yang paling penting,” ujar Pellegrini seperti dilansir Dailymail.

Kekalahan 0-2 dari Stoke City pada akhir pekan lalu dan juga kemenangan 4-2 atas Borussia M’Gladbach di Liga Champions bisa menjadi bukti kelemahan lini pertahanan City. Namun kondisi itu tampaknya tidak akan mengubah pendirian Pellegrini dengan memperbaiki pertahanan mereka.

Pelatih acal Cile itu akan keukeuh dengan pikiran menyerangnya dalam pertandingan nanti. City menjadi pencetak gol terbanyak musim lalu, dengan unggul 10 gol dari Chelsea yang kelar sebagai juara.

Pada musim ini, mereka telah mencetak 30 gol dan hanya kalah dari pemuncak klasemen sementara Leicester City yang memiliki 32 gol. Kondisi yang berbeda jauh jika dibandingkan rival sekota mereka, Manchester United yang baru mencetak 20 gol.

“Jika kami kemasukan satu atau dua gol, dan kami mencetak empat gol, saya akan lebih senang dibandingkan menang 1-0 dan bertahan dengan lebih baik. Tetapi saya lebih senang untuk menang 4-0 daripada 4-2,” Pellegrini menegaskan.

2 dari 2 halaman

Swansea Keropos

Bukan saja City yang tengah dalam kiris, Swansea mengalami hal yang sama. Hanya perbedaannya, City mengalami krisis secara teknis di pertahanan sedangkan Swansea krisis non teknis setelah dipecatnya Pelatih Garry Monk. Tim tamu pun akan datang ke Manchester dengan pelatih sementara Alan Curtis.

 “Saya tidak memikirkan masalah manajer Swansea. Dia (Monk) membuat penampilan yang sangat bagus musim lalu. Jika Anda mengganti manajer karena tidak senang dengan satu momen, saya tidak berpikir itu akan bagus,” ucap Pellegrini.

Swansea datang ke Etihad dengan catatan tanpa kemenangan dalam lima pertandingan terakhir. Dengan berada di papan bawah, Curtis sebagai caretaker pelatih mengakui timnya harus bangkit meski baru saja ditinggal Garry Monk.

Beberapa hari ke depan bisa menjadi sulit bagi semuanya, mengingat Monk telah cukup lama berada di klub. Tetapi, respons positif di kandang City tetap diperlukan sebagai tugas besar dan bentuk tanggung jawab “The Swans” terhadap suporter mereka.

“Kami membutuhkan setiap poin yang bisa kami dapatkan. Dan kami akan berjuang untuk menjadi kompetitif serta mendapatkan sesuatu dalam pertandingan yang sulit,” kata Curtis melalui situs resmi klub.

“Seluruh skuat bersatu, dan mereka ingin fans kami melihat para pemain berjuang serta bertarung untuk segalanya. Setidaknya mereka pantas untuk itu,” Curtis menambahkan.

Prediksi Susunan Pemain:

Man. City vs Swansea city (Liputan6.com/Abdillah)