Liputan6.com, Jakarta- Pemerintah Indonesia berniat membangun sirkuit baru untuk menggelar event balap internasional termasuk MotoGP. Menteri Menteri Agraria dan Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Ferry Mursyidan Baldan sedang menyiapkan lahan untuk pembangunan sirkuit baru.
Sirkuit baru tersebut dipastikan akan tetap berada di sekitaran Jakarta. Rencananya sirkuit tersebut dibangun di atas lahan 15 hektar dan harus berada di lokasi yang mudah diakses.
Baca Juga
- Pegulat Wanita Ini Banting Setir Jadi Bintang Porno
- Kesempatan Terakhir Pato
- Van Gaal Beri Isyarat Bakal Bertahan di MU
"Pemerintah akan membangun sirkuit. Kami akan mempersiapkan lahan untuk sirkuit mungkin di dekat Jakarta," ujar Ferry seperti diberitakan media Tiongkok Xinhua.
Pembangunan sirkuit baru ini diperkirakan rampung tahun 2017. "Kami menargetkan sirkuit tersebut sudah bisa dipakai pada 2018," kata Ferry.
Pemerintah tidak main-main membangun sirkuit baru tersebut. Nantinya beragam fasilitas akan dibangun di dekat sirkuit tersebut seperti hotel berbintang. Pembangunan sirkuit akan dilakukan pemerintah, namun untuk pengelolaannya bakal menggandeng pihak swasta.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak Sentul sebagai penyelenggara MotoGP 2017. Penolakan itu disampaikan, Rabu (27/1/2016). Pemerintah beralasan, dana renovasi Sentul senilai hampir Rp 200 miliar terlalu mahal.
Dengan pernyataan Ferry bila sirkuit baru akan siap taun 2018 timbul pertanyaan besar apakah MotoGP 2017 tetap digelar di Indonesia. Dorna sendiri saat ini kembali membuka pembicaraan dengan Finlandia yang juga tertarik menjadi tuan rumah salah satu seri MotoGP mulai musim 2017.
Advertisement