Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi belum melaporkan hasil pertemuan dengan Ketua Komite Ad Hoc, Agum Gumelar kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Pertemuan Menpora dengan Agum berlangsung di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Rabu (10/2/2016). Dalam kesempatan tersebut, keduanya sepakat memperbaiki tata kelola sepak bola Indonesia.
"Mungkin akan dilaporkan setelah Pak Presiden kembali ke Jakarta. Sekarang beliau sedang berada di luar kota," ucap Menpora di Kantor Kemenpora, Kamis (11/2/2016).
Meski sudah satu suara, Menpora belum mau mengirimkan utusannya untuk bergabung Komite Ad Hoc yang akan melakukan rapat pada 15 Februari. Sehari setelahnya, Komite Ad Hoc bakal berjumpa dengan Exco FIFA di Kuala Lumpur Malaysia.
"Kami tidak diundang untuk pertemuan dengan FIFA pada 16 Februari, kami tidak akan ikut rapat dengan tim Ad-Hoc pada 15 Februari," ucap politisi Partai Kebangkitan Bangsa tersebut.
Namun Imam bersyukur Agum sudah satu suara soal reformasi tata kelola sepak bola Indonesia.
"Bagaimana reformasi harus dilakukan, kami bersyukur pak Agum juga siap melaksanakan karena pada blue print sudah ada beberapa syarat yang kami minta sebagai pemerintah. Ini sebagai alat negosiasi kami dengan FIFA, sebelum mereka melakukan KLB," ujar Imam.
Menpora Belum Laporkan Hasil Rapat Komite Ad Hoc ke Presiden
Menpora beralasan Presiden Jokowi masih di luar kota.
Advertisement