Sukses

Haru-Biru Penampilan Terakhir Kobe di All-Star

NBA All-Star edisi 65 benar-benar dijadikan sebagai tribute untuk Kobe.

Liputan6.com, Jakarta Kobe Bryant jadi sorotan utama di NBA All-Star 2016, di Toronto, Kanada. Pemain Los Angeles Lakers itu, tampil untuk terakhir kalinya di ajang All-Star sebelum pensiun akhir musim nanti.

NBA All-Star edisi 65 benar-benar dijadikan sebagai tribute untuk Kobe. Dari perkenalan pemain sampai pertandingan berakhir semua soal Kobe.

 

Baca Juga

  • Moyes Percaya Mampu Gantikan Van Gaal
  • Galliani: Bacca Bisa Pindah ke Madrid
  • Top 3 Berita Bola: Gelandang Juventus Nikahi WAGs Seksi Italia


Puncak NBA All-Star 2016 dibuka dengan penampilan Cirque du Soleil yang melakukan atraksi sebelum perkenalan pemain yang berlaga. Setelah Cirque du Soleil selesai beraksi, satu persatu pemain dipanggil masuk ke lapangan.

Pemanggilan pemain kali ini tidak berdasarkan tim Wilayah Barat atau Timur. Setelah 14 pemain cadangan dipanggil, baru pemain starter. Penyanyi asal Kanada, Drake muncul ke atas panggung untuk menyambut para starter.

Kobe ditempatkan NBA sebagai pemain terakhir yang dipanggil masuk ke lapangan. Air Canada Centre langsung bergemuruh begitu Kobe muncul di atas panggung. Mereka memanggil nama bintang Los Angeles Lakers itu.

Setelah itu dikumandangkan lagu kebangsaan Amerika Serikat oleh Ne-Yo. Disusul lagu kebangsaan Kanada oleh Nelly Furtado.

Magic Johnson muncul ke tengah lapangan memimpin tribute untuk Kobe. Seluruh pemain dipanggil berkumpul ke tengah lapangan.

2 dari 2 halaman

Karier Emas Kobe

Layar besar yang tergantung di atas lapangan Air Canada Centre menampilkan rangkuman singkat karier emas Kobe selama 20 tahun di NBA. Suasana haru biru pecah saat Kobe memberikan pidato.

"Terima kasih kepada semua fans yang sudah memilih saya. Terima Kasih Toronto atas sambutan luar biasanya," kata Kobe. Banyak diantara fans yang menitikan air mata melihat video perjalanan karier pria 37 tahun itu.

Disaksikan istri tercinta, Vanessa, dari bangku penonton, Kobe tampil tidak terlalu ngotot di All-Star terakhirnya. Pria asal Philadelphia itu cuma menyumbang 10 poin, tujuh assists dan enam rebound. Kobe dimainkan pelatih Wilayah Bara Gregg Popovich selama 25 menit 49 detik.

Meski sangat menghormati Kobe, para pemain yang tampil di NBA All-Star tetap profesional. Kobe tidak dibiarkan dengan mudah mencetak poin agar meraih MVP.

Ini sesuai dengan permintaan Kobe. Beberapa waktu lalu dia ingin tidak ada belas kasihan dari rekan-rekannya agar dirinya bisa menjadi MVP.

Saat laga tersisa satu menit enam detik, Popovich menarik keluar Kobe. Para penonton spontan berdiri dan memberikan tepuk tangan panjang. Seluruh pemain juga menyalami Kobe. Berakhir sudah aksi Kobe di NBA All-Star ke-18 kalinya selama 20 tahun berkiprah di NBA.