Liputan6.com, Jakarta - Ketua panpel atau Organizing Committee Piala Bhayangkara 2016, Irjenpol Condro Kirono mengatakan izin keramaian turnamen yang bakal diselenggarakannya melibatkan Badan Intelejen Negara (BIN). Hal ini disampaikan usai jumpa pers di Crowne Plaza, Senin (7/3) sore lalu.
Baca Juga
- Pakai Doping, Sharapova Bakal Lolos Hukuman Berat?
- 10 Klub Terbaik ISL Bakal Tampil di Piala Bhayangkara 2016
- Kasasi Ditolak MA, Kemenpora Pertimbangkan PK
Sebanyak 10 tim terbaik akan unjuk gigi dalam turnamen pramusim ini. Grup A mengambil venue Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung sebagai kandang lima tim yakni Persib Bandung, PS TNI, Mitra Kukar, Srijiwaya, dan T 10, istilah tim terbaik yang diambil dari turnamen Piala Gubernur Kaltim.
"Kita sudah melengkapi, tapi masih dalam proses. Kita targetkan sebelum turnamen sudah beres. BIN juga sudah mengatur izin keramaian dari 17 Maret sampai 3 April agar tidak bentrok dengan event sepak bola," kata Condro Kirono.
Sedangkan Grup B bakal diisi oleh Bali United, Arema Cronus, Persipura Jayapura, PS Polri, dan Persija Jakarta. Stadion I Wayan Dipta di Gianyar, Bali akan menggelar seluruh partai penyisihan grup B ini.
Dia melanjutkan, upacara pembukaan tidak bakal menghabiskan waktu banyak, seperti turnamen-turnamen sebelumnya. Untuk menyemarakkan HUT Bhayangkara ke-70, panpel akan menampilkan atraksi khas kepolisian.
"Akan ada 600 polisi cilik yang melakukan koreografi baris-berbaris. Anak-anak ini diambil dari beberapa daerah seperti Bandung, Jakarta, bahkan dari Lampung," katanya.
Dua band papan atas tanah air juga ikut meramaikan pesta pembukaan Piala Bhayangkara, pada 17 Maret nanti di Jalak Harupat, yakni Sheila on 7 dan GIGI.
Advertisement