Liputan6.com, Birmingham - Pasangan ganda putra, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi sukses libas lawan pertamanya di All England 2016. Meski tak mudah begitu saja, Angga/Ricky akhirnya menang melawan pasangan Taiwan Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin 24-22 dan 21-13.
Baca Juga
- Rio, Palmer, dan Wehrlein, Siapa Debutan F1 Paling Menjanjikan?
- Mengintip Pesta Ulang Tahun Adik Seksi Neymar
- Pengganti Trio MSN, Barcelona Minati Wonderkid Prancis
Game pertama dimulai dengan cukup ketat. Angga/Ricky beberapa kali harus tertinggal posisinya dari Lee/Tsai, 7-11, 11-17. Baru kemudian di posisi 14-19, Angga/Ricky mulai mengejar ketertinggalannya.
Setelah interval game pertama, keduanya mengaku mengubah pola permainan. Pola permainan mereka yang awalnya banyak terburu-buru, diubah menjadi pukulan satu-satu ke arah lawan.
“Di awal kami mainnya terlalu buru-buru pengen matiin aja. Sementara kami polanya main adu cepat, dan lawan cocok dengan pola tersebut," ujar Ricky seperti rilis yang diterima Liputan6.com.
Masuk game kedua, Angga/Ricky sempat terpimpin lawan lagi dengan 0-4 dan 6-9. Namun setelah berhasil menyamakan poin dengan 10-10, Angga/Ricky terus melesat meninggalkan lawan. Mereka menang 21-13.
“Di game kedua sebenarnya sudah lumayan enak. Walaupun sempat tertinggal juga. Tapi akhirnya mereka malah terbawa pola kami,” ujar Ricky.
Ini merupakan pertemuan pertama Angga/Ricky dengan Lee/Tsai. Selain mempelajari lewat video pertandingan, Angga/Ricky juga melakukan diskusi dengan seniornya, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Di babak dua, Angga/Ricky masih menunggu lawan antara Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, Jepang, dan Mark Lamfuss/Marvin Emil Seidel, Jerman.
Sayang kemenangan yang sama tak bisa diraih pasangan Berry Angriawan/Rian Agung Saputro. Berry/Rian kalah dua game langsung dari pasangan Tiongkok, Liu Xialong/Qiu Zihan, 13-21 dan 13-21.