Ukir Sejarah All England, Ganda Putra Rusia Berjoget Tari Perang

Liputan6.com, Birmingham - Hasil mengejutkan tercipta pada partai final nomor ganda putra All England 2016 yang berlangsung di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (13/3/2016). Wakil Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov sukses menghadirkan gelar juara All England pertama bagi Negeri Beruang Merah. 

Berstatus non-unggulan Ivanov/Sozonov berhasil menekuk wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa 21-23, 21-18, dan 21-16. Hasil ini membuat keduanya langsung melompat kegirangan. Selanjutnya kedua pebulu tangkis ini juga melakukan selebrasi unik untuk meluapkan kegembiraannya.

Seperti dilansir badzine.net, keduanya kompak menari ala Haka-Style, tarian perang khas Selandia Baru. Tarian legendaris ini juga kerap diusung oleh tim Rugbi Selandia Baru sebelum bertanding.

Ivanov/Sozonov memang sudah menarik perhatian karena menjadi satu-satunya pemain non-unggulan yang melesat ke final. Tiket final mereka kantongi dengan kerja keras. Itu karena mereka harus berhadapan dengan unggulan pertama asal Korea Selatan, Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong.

Menghadapi peringkat satu ganda putra BWF tersebut, Ivanov/Sozonov mengukir kemenangan 14-21, 21-17, dan 21-15. Namun, itu bukan akhir dari kejutan yang diciptakan Ivanov/Sozonov. Mereka kemudian melanjutkan kedigdayaan dengan memecundangi Endo/Hayakawa.

Kemenangan itu membuat mereka berhak membawa pulang gelar juara ganda putra All England 2016. Itu jadi gelar pertama Rusia sepanjang sejarah perhelatan All England. Sebelumnya, Ivanov/Sozonov selalu tumbang di fase awal pada keikutsertaan mereka di All England 2012-2015.

Laporan: Ahmad Fawwaz Usman/Liputan6.com