Liputan6.com, Manchester - Gelandang Manchester United, Marouane Fellaini, lolos dari hukuman terkait insiden sikutan dengan pemain Liverpool, Emre Can. Kejadian ini berlangsung saat pertandingan leg pertama antara MU melawan Liverpool di babak 16 Besar Liga Europa di Stadion Anfield, Kamis 10 Maret 2016 lalu.
Pelanggaran di depan kotak penalti Liverpool tersebut, lolos dari pengamatan wasit yang bertugas, namun dalam rekaman kamera televisi terlihat Fellaini menyikut Emre Can.
Baca Juga
- 5 Fakta Menarik Jelang Duel Sengit Barcelona Vs Arsenal
- Jalan Menuju MotoGP, 2 Pembalap Indonesia Rebut Podium di ATC
- Putusan MA Jadi Landasan PSSI Gelar ISL
UEFA dalam pernyataannya menyebutkan bahwa laporan ofisial pertandingan tidak menyebutkan adanya dugaan insiden. Karena itu tidak ada dalam proses disiplin.
Sebelumnya, Fellaini disebut-sebut terancam hukuman berat. Aksi gelandang asal Belgia itu, bisa membuatnya diganjar sanksi larangan membela klubnya.
Selain Fellaini, MU juga lolos dari sanksi UEFA terkait chants yang dinyanyikan para suporternya saat bertandang ke Anfield. Selama pertandingan berlangsung, sebagian pendukung MU terdengar menyanyikan lagu-lagu yang menyinggung bencana Heysel dan Hillsborough.
Seperti diketahui, tragedi Hillsborough, menimbulkan 96 korban jiwa pada April 1989, serta tragedi Heysel, di mana pendukung Liverpool bentrok dengan pendukung Juventus pada Mei 1985.
Namun, wasit Carlos Velasco Carballo dan pejabat pertandingan tidak menyebutkan soal insiden Fellaini dan nyanyian itu, dalam laporan resmi mereka. Itu berarti UEFA tidak akan melanjutkan kasus ini.