Sukses

5 Alasan MU Belum Rekrut Mourinho Gantikan Van Gaal

Berita soal MU ingin menggandeng Mourinho hingga kini masih sebatas rumor.

Liputan6.com, Jakarta - Nama mantan pelatih Chelsea, Jose Mourinho hingga kini masih menjadi kandidat kuat pengganti Louis Van Gaal di Manchester United (MU). Namun, pelatih asal Portugal ini belum juga meneken kontrak di MU. 

Berita soal MU ingin menggandeng Mourinho hingga kini masih sebatas rumor. Padahal, suporter The Red Devils telah terus mendesak manajemen secepatnya merekrut Mourinho.

Baca Juga

  • Juara All England 2016 Diguyur Bonus Rp 500 Juta
  • 5 Pelatih Sepak Bola Terbaik Sejak Pergantian Abad
  • Belum Kompetitif, Marquez Ungkap Kelemahan Honda

"Masa depan Mourinho" di MU menjadi samar-samar. Media-media Inggris bahkan menulis, pelatih berjuluk The Special One ini batal menangangi MU. Justru, spekulasi kini mengarah pada Mourinho yang bakal membesut Arsenal menyusul berita pemecatan Arsene Wenger.

Sudah menjadi rahasia umum kalau pelatih yang terkenal dengan komentarnya ini telah lama mendambakan MU. Cita-cita tersebut nyaris terwujud setelah Chelsea dua kali mendepaknya dari kursi pelatih.

Dilansir dari media Inggris, The Sun, setidaknya terdapat beberapa alasan Setan Merah belum menyepakati kontrak dengan Mourinho. Berikut beberapa alasan tersebut.

2 dari 3 halaman

Manajemen Belum Yakin

1. Manajemen Masih Belum Yakin
Kegagalan bersama Chelsea menjadi acuan terdepan, manajemen MU hingga kini belum sepenuhnya yakin mendatangkan mantan pelatih FC Porto ini.

Keberhasilan mengantarkan Inter Milan merebut treble-winner juga belum memberikan garansi bagi Mourinho menjadi suksesor Van Gaal. Sekalipun pernah mengantarkan Chelsea juara Premier League dalam dua periode berbeda, MU masih ragu merekrut Mourinho. 

Perangai Mourinho yang gemar dengan komentar pedasnya pun membuat MU masih setengah hati mendatangkan Mourinho.

2. Marcus Rashford
Jose Mourinho pun dianggap sebagai penghambat perkembangan pemain muda MU. Hal ini diyakini sebagai alasan manajemen tim sampai sekarang belum bersedia membawa Mourinho ke Old Trafford. 

Mourinho selama ini dikenal sebagai pelatih yang gemar belanja pemain dibanding memoles bakat-bakat muda. Padahal, bakat dan talenta yang dimiliki Marcus Rashford menunjukkan, pemain akademi MU butuh kesempatan. 

Bila Mourinho menangani MU, bukan mustahil Rashford bakal tenggalam dan MU gagal mengembangkan pemain muda.

3 dari 3 halaman

Bangkit dari Tekanan

3. Mampu Bangkit Ketika Tertekan
Manajemen MU masih percaya, para pemain mampu bangkit ketika tertekan siapapun pelatihnya. Ciri khas tersebut telah tertanam pada diri pemain yang diwariskan pelatih Sir Alex Ferguson. Hal itu terbukti dari kemenangan 1-0 di derby Manchester dan keberhasilan MU memetik kemenangan 5-2 dari tangan wakil Denmark, Midtjylland di leg 2 fase 16 Liga Europa.

Terlepas dari kegagalan MU di Europa League usai disingkirkan rival abadi, Liverpool, manajemen masih percaya dengan kapasitas yang dimiliki Van Gaal. 

4. Finis di empat besar masih dalam jangkauan
Dari daftar klasemen Premier League, hingga kini masih duduk di peringkat enam. Namun, bukan mustahil MU menyodok ke peringkat 4 besar. MU mengantongi 50 poin, poin sama dengan yang dimiliki West Ham United. MU kini terpaut satu poin dari sang seteru, Manchester City dengan margin satu poin.

Situasi ini masih membuka peluang MU untuk menembus peringkat 4 klasemen di akhir musim nanti. Terlebih, memasuki pekan akhir musim ini, MU hanya menghadapi tim gurem Aston Villa dan Crystal Palace.

5. Kedekatan petinggi dengan Louis Van Gaal
Wakil Ketua Eksekutif MU, Ed Woodward memiliki hubungan pribadi dengan Van Gaal. Alasan non teknis ini ikut menjadi penyebab, MU belum memutuskan segera menunjuk Mourinho. Banyak pihak meyakini, hubungan Woodward dan Van Gaal bakal retak bila tim mendepak Van Gaal dari kursi pelatih tim.

Video Terkini