Tak Seperti KTM, BMW Ogah Balapan di MotoGP

Liputan6.com - KTM telah memastikan diri menjadi salah satu tim yang bakal mewarnai MotoGP tahun depan. Pabrikan asal Austria itu akan tampil di MotoGP dalam dua tahun.

Mereka telah menunjuk satu pembalap yang dikontrak untuk dua tahun. Pembalap yang dimaksud adalah rider Yamaha Monster Tech 3 Bradley Smith.

KTM sangat tertarik bersaing dengan Yamaha, Honda, Suzuki hingga Ducati untuk mengembangkan teknologi mereka. Namun berbeda dengan BMW Motorrad yang sama sekali tidak tertarik bersaing di balap motor paling bergengsi di dunia itu.

Padahal di tahun 2015, BMW Motorrad sangat sukses mengembangkan teknologi di berbagai kendaraan yang mereka produksi. Keuangan tentu bukan menjadi alasan utamanya.

"BMW jelas memiliki kekuatan ekonomi untuk berpartisipasi dalam kejuaraan. Tapi kami tidak akan menggunakannya untuk kategori itu (tampil di MotoGP)," kata CEO BMW Motorrad Stephan Schaller, dikutip dari Paultan.org.

Ketimbang menggunakan uangnya untuk di MotoGP, BMW Motorrad memilih untuk menyelenggarakan balapan sendiri. Ajang balap ciptaan BMW ini rencananya bakal dilangsungkan di enam benua yang menghabiskan uang hingga US$ 1 juta.

"Ada 19 kejuaraan, 318 balapan di 23 negara dalam enam benua. Bisa saja ada 15 pembalap yang berhasil memenangkannya dan mengumpulkan uang tunai," ujar Schaller menegaskan.