Liputan6.com - Masih ingat insiden Rio Haryanto dengan pembalap Haas F1 Team Romain Grosjean di pit lane saat hendak mengikuti sesi latihan bebas ketiga di Albert Park, Australia, pekan lalu? Insiden itu menjadi bahan olok-olokan mantan pembalap Formula 1 asal Jepang Taki Inoue.
Baca Juga
- Bos F1 Dukung Perjuangan Rio Haryanto Cs
- MU Goda Ibrahimovic dengan Gaji Rp 4,6 Miliar
- Mario Gotze Mulai Gelisah di Muenchen
Ketika itu, Rio yang hendak keluar dari paddock Manor Racing tak melihat mobil Grosjean yang sudah masuk jalur cepat. Alhasil, Rio pun menyenggol bagian kanan mobil Grosjean.
Taki menyebut, Rio sebagai pembalap ceroboh yang tidak memperhatikan keadaan di sekitarnya saat keluar dari garasi tim. "Dear all, Taki Inoue tidak pernah menabrak seorang pun di pit lane. Ini adalah bakat alami seorang pendatang baru," ucap dia di akun Twitter miliknya.
Advertisement
Pria yang kini berusia 52 tahun tersebut meng-edit foto insiden Rio dengan Grosjean dengan gambar dirinya mengenakan seragam balap berwarna merah sedang tertidur di aspal.
"Saat ini kami memiliki Rio. Tapi kami tidak mau malu lagi," ucap Taki dengan nada menyindir.
Cukup mengherankan memang bila dia mengolok-olok Rio, pasalnya Taki pernah dinobatkan sebagai salah satu pembalap terburuk Formula 1 dalam 20 tahun terakhir.
Dia adalah pembalap F1 tahun 1995 bersama Footwork Hart. Nama Taki mendunia setelah aksi konyolnya di GP Hungaria. Ketika itu mobilnya terbakar dan dia panik.
Taki pun mengambil alat pemadam, tapi dia tak melihat ada mobil tim medis yang melaju dari samping. Alhasil Taki pun terguling di bagian depan mobil tim medis.