Liputan6.com, Shanghai - Pembalap Formula 1 asal Indonesia Rio Haryanto mengaku performanya terus membaik setelah mengikuti dua seri balapan musim ini. Rio merasa mengalami kemajuan jelang GP China akhir pekan ini.
Pada seri pertama di GP Australia, Rio gagal mencapai finis karena mobil yang dikendarainya MRT05, mengalami kendala mesin. Sedangkan, di Sirkuit Internasional Sakhir, Bahrain, Rio menempati posisi ke 17.
Â
Baca Juga
- Barcelona Tersingkir, Ronaldo Ingin Lawan Tim Ini di Semifinal
- Tersingkir di Liga Champions, Enrique: Tak Adil Salahkan Messi
- Drawing Semifinal Liga Champions Digelar Hari Ini
Pembalap dari tim Manor Racing ini mengaku masih harus banyak belajar dari kesalahan saat balapan sebelumnya di Bahrain. Satu pelajaran penting yang dipetik Rio adalah ia akan lebih fleksibel dalam pemilihan ban.
"Ada banyak pelajaran setelah Bahrain, dan kini saya sudah yakin dengan kendaraan di China. Mudah-mudahan kita telah membuat beberapa perbaikan lebih lanjut, dan saya bisa lebih percaya diri dengan mobil ini," kata Rio..
Sementara soal arena balapan, Rio sendiri sudah mengenal Sirkuit Internasional Shanghai. Pembalap kelahiran Solo itu pernah balapan di lintasan tersebut saat masih tampil di Asian Formula Renault Challenge dan Formula BMW Pacific.
Sebelumnya, Rio menyatakan ingin menjadi penbalap F1 asal Asia yang terbaik. Dengan begitu mampu membawa nama Indonesia dan Asia di laga balapan F1.
"Belum banyak pebalap F1 dari Asia, dan memang tidak mudah untuk masuk dalam jajaran F1," kata Rio dalam wawancara dengan para wartawan.
Seri ketiga F1 di Shanghai diawali dengan latihan resmi pertama yang digelar Jumat (15/4/2016) pukul 10.00 hingga 11.30 waktu setempat. Kemudian dilanjutkan latihan resmi kedua pukul 14.00 hingga 15.30 waktu setempat.
Latihan ketiga akan dilaksanakan Sabtu 16 April 2016 pukul 12.00 hingga 13.00 waktu setempat. Babak kualifikasi dimulai pukul 15.00 hingga 16.00 waktu setempat, sedangkan lomba digelar Minggu 17 April pukul 14.00 waktu setempat. Sirkuit di Tiongkok ini memiliki panjang lintasan 5.451 kilometer.
Advertisement