Liputan6.com, Shanghai - Kecemerlangan dua pembalap Manor Racing, Pascal Wehrlein dan Rio Haryanto saat balapan di Sirkuit Sakhir, Bahrain, dua pekan lalu membuat tim Formula 1 lainnya ketar-ketir. Manor Racing kini tak dipandang sebelah mata lagi.
Saat balapan di Bahrain, Wehrlein bisa finis di posisi ke-13. Setiap manuvernya di Sirkuit Sakhir sangat menghibur penonton F1. Sedangkan Rio berada di posisi ke-17.
Baca Juga
- Trek GP China Seharusnya Cocok dengan Mobil Rio Haryanto
- Air Mata Haru Iringi Kepergian Kobe Bryant
- Jadwal Balapan Rio Haryanto di GP China
Kemajuan pesat yang ditunjukkan Manor Racing membuat khawatir pembalap Sauber, Marcus Ericsson. Dia mengatakan, Manor Racing sudah bisa melakukan perlawanan untuk bersaing sebagai tim papan tengah.
"McLaren melakukan perubahahan besar yang membuat kami tertinggal sangat jauh. Sekarang, sepertinya kami harus bersaing dengan Renault dan Manor," katanya, dikutip dari readmotorsport.com.
Advertisement
Ericsson akan berjuang mati-matian untuk bersaing dengan Manor Racing di GP China, akhir pekan ini. Terlebih lagi, GP China yang memiliki banyak trek lurus sangat cocok dengan Manor Racing yang menggunakan mesin Mercedes, sedangkan Sauber memakai mesin Ferrari.
"Musim ini kami mengawalinya dengan sulit. Namun kami memiliki kenangan yang bagus di Tiongkok pada musim lalu. Semoga saja sirkuit ini sesuai dengan kami. Mungkin bisa lebih baik dari Bahrain," ucap Ericsson.