Sukses

Jelang Semifinal Liga Champions, Internal ManCity Retak

Kabar tak sedap itu menyangkut nasib gelandang andalan mereka, Yaya Toure.

Liputan6.com, Manchester - Di tengah sukacita lolos ke semifinal Liga Champions, kabar tidak sedap muncul dari internal tim Manchester City. Kabarnya, hubungan manajemen dengan gelandang Yaya Toure mulai retak.

Dikutip dari Daily Mail, keretakan itu dipicu oleh komentar agen Yaya Toure, Dimitri Seluk yang menyerang Direktur sepak bola City, Txiki Begiristain.

Dia menyebut, pengumuman Pep Guardiola sebagai manajer baru oleh Begiristain telah merusak moral skuat City juga konsentrasi manajer City saat ini, Manuel Pellegrini.

Baca Juga

  • MU Pecat Van Gaal Akhir Musim
  • Dikira Hilang, Ponsel Fans Dipakai 2 Bintang Liverpool Selfie
  • Anak Jebol Gawang Ronaldo Lewat Tendangan Panenka

Manajemen City kabarnya berang dengan komentar tersebut. Yaya Toure pun terkena imbasnya.

Kabarnya, ada perintah Begiristain dalam keputusan Pellegrini untuk tak memainkan Yaya Toure sebagai pemain utama saat City mengalahkan Paris Saint Germain di leg kedua perempat final Liga Champions, tengah pekan lalu. Padahal, ketika itu Toure dalam kondisi bugar.

Sebelum isu ini beredar,Toure memang sudah dikabarkan akan hengkang dari Etihad Stadium di akhir musim ini. Seluk jugalah yang mengatakan hal tersebut.

"Dia jelas akan hengkang dari Manchester City. Saya bisa mengonfirmasi hal itu," kata Seluk di Daily Mail, 5 April lalu.

Yaya Toure bergabung dengan Manchester City pada musim 2010 dari Barcelona. Selama enam tahun, Yaya Toure sukses mendaratkan 2 trofi Liga Inggris, 1 trofi Piala FA, 2 trofi Piala Liga, dan 1 trofi Community Shield.