Sukses

Masih Misterius, Pegulat Wanita AS Diduga Tewas Overdosis

Jenazah Chyna bakal diautopsi untuk mengetahui kadar racun dalam tubuhnya.

Liputan6.com, Jakarta - Kematian pegulat wanita profesional WWE asal Amerika Serikat, Chyna, masih misterius. Pihak kepolisian masih mendalami penyebab tewasnya wanita bernama lengkap Joan Marie Laurer itu.

Seperti dilansir USAtoday, Chyna ditemukan tewas di apartemennya, California, kemarin, Kamis (21/4/2016). Belum diketahui kenapa wanita berbadan kekar itu meninggal dunia. Namun pihak kepolisian memastikan, Chyna telah meninggal dunia sebelum ditemukan oleh temannya.

 

Baca Juga

  • Pegulat Wanita AS Tewas Misterius di Apartemen
  • 11 Kartini Pendulang Medali di Pentas Olimpiade
  • Olimpiade Brasil 2016: Ombak Robohkan Jalur Sepeda, Dua Tewas



"Dari penyelidikan awal, tampak bahwa korban telah meninggal dunia saat ditemukan temannya," bunyi pernyataan kepolisian Redondo Beach yang menyelidiki kasus kematian Chyna.

Pihak kepolisian tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Dugaan sementara, wanita berusia 46 tahun tersebut tewas akibat overdosis.  

Kasus kematian Chyna kini ditangani Departemen Kehakiman Wilayah Los Angeles. Jurubi caranya, Ed Winter mengatakan, proses penyelidikan masih akan terus berlanjut dan rencananya, jenazah Chyna bakal menjalani proses autopsi. Hasilnya, kemungkinan baru diketahui dua hari kemudian.

Sedangkan hasil lengkap, termasuk penyebab kematian korban akan diumumkan setelah uji racun rampung dan kemungkinan baru pekan depan. 

Chyna merupakan salah seorang pegulat profesional wanita yang populer di WWE. Namanya mulai tenar pada 1997 dan dijuluki sebagai salah satu keajaiban dunia. Dia menjadi wanita pertama yang ambil bagian dalam program The King of Ring dan juga seorang penulis buku terlaris. Wanita kelahiran Rochester tersebut juga pernah tampil di majalah Playboy dan beberapa film porno.

Â