Sukses

Tiki-Taka Barcelona Bikin Eks Pelatih Timnas Italia Tertidur

Giovanni Trappatoni mengaku cara bermain Barcelona yang dikenal dengan tiki-taka telah membuat dirinya tertidur.

Liputan6.com, Turin - Xavi Hernandez mengaku tidak menyukai gaya bermain Atletico Madrid. Eks kapten Barcelona itu menilai gaya bermain skuat besutan Diego Simeone itu seperti 'menutup toko'.

Baca Juga

  • Jamie Vardy Raih Gelar Pemain Terbaik FWA 2016
  • Real Madrid vs ManCity: Menanti Gebrakan Ronaldo
  • Nitya Absen, Kekuatan Tim Piala Uber Indonesia Berkurang

"Anda tidak dapat memulai pertandingan seperti Atletico. Simeone melakukan hal sempurna kepada timnya. Dia menerapkan taktik serangan balik yang hebat. Tetapi, saya tidak ingin melihat sebuah tim menumpuk para pemainnya di belakang," tutur Xavi.

Namun, pendapat sebaliknya dilontarkan Giovannti Trapattoni. Pelatih legendari Italia tersebut justru menyukai gaya bermain Atletico.

"Saya suka Simeone, dan saya tidak berpikir itu benar jika saya mengatakan bahwa karakternya adalah seperti saya. Tim saya memiliki filosofi yang sama," tandas pria 77 tahun yang telah memenangkan trofi juara bersama Juventus, Inter Milan, Bayern Muenchen, dan Benfica itu kepada media Spanyol, Senin (2/5/2016).

Trapattoni justru mengkritik gaya bermain Barca yang dikenal dengan tiki-taka. Ia mengaku gaya bermain klub Katalan itu membuat dirinya mengantuk.

"Saya tak ingin menyebut nama, tapi ada tim yang memainkan bola selama setengah jam tanpa menembak. Itu membuat saya tertidur!" sindir eks pelatih Timnas Italia itu.

"Saya sudah pasti memilih Simeone seribu kali. Ia langsung mengarah pada tujuan dan intensitasnya spektakuler. Mengatakan sepak bolanya jelek adalah kebohongan yang parah."

Video Terkini