Liputan6.com, Jakarta Leicester City akan tampil di Liga Champions musim depan. Ini adalah kali pertama bagi Leicester tampil di kompetisi tertinggi antarklub Eropa tersebut.
Meski demikian, Manajer Leicester, Claudio Ranieri ternyata tidak minder dengan kekuatan timnya. "Saya percaya diri karena tiga tahun lalu, tim ini memenangkan Divisi Championship dan kompetisi itu sangat sulit," kata Ranieri di Daily Mail.
Baca Juga
- Dukung KLB, Siapa Jagoan Ketua Umum Persija?
- Intip Gol Spektakuler Steven Gerrard untuk LA Galaxy
- 5 Fakta Menarik Usai Barcelona Benamkan EspanyolÂ
"Kami tidak diperhitungkan tapi kami berbahaya. Tim underdog bisa jadi tim yang berbahaya," kata Ranieri.
Berkompetisi di Liga Champions memang menjadi tantangan luar biasa bagi Leicester. Selain akan melawan klub-klub papan atas Eropa, jadwal padat juga akan menanti The Foxes.
Dengan ikut Liga Champions, Leicester praktis akan mengikuti empat kompetisi sekaligus. Tiga kompetisi lainnya yakni Liga Inggris, Piala FA, dan Piala Liga.
Hal tersebut tentu akan menguras tenaga para pemain Leicester. Apalagi, Ranieri memang jarang mengutak-atik komposisi pemain di musim ini.
Advertisement
Jika hal tersebut tetap diberlakukan, maka akan berbahaya bagi nasib tim. Pemain yang kelelahan tentu tidak dapat bertanding dengan maksimal.
Ranieri pun mengungkapkan akan mencari pemain baru di brusa transfer musim ini. "Saya harap kami bisa menemukan pemain bagus dan membuat beberapa pergantian karena musim depan, akan ada tiga turnamen dan Liga Inggris. Akan penting untuk dapat membuat beberapa perubahan dan mengistirahatkan beberapa pemain," kata Ranieri mengakhiri.