Sukses

Disemangati Agnes Monica, Stadium Gagal Bendung Aspac

Stadium harus menang di game kedua bila mau lolos ke semifinal.

Liputan6.com, Jakarta- Tidak ada kejutan berarti di hari pertama play-off Indonesian Basketball League (IBL) 2016 yang digelar Minggu (15/5/2016). Pelita Jaya Energi Mega Persada menjadi tim pertama yang lolos ke semifinal.  Pelita lolos setelah mengalahkan Hangtuah Sumsel 57-51 di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta.

Pelita mendapat keuntungan bisa langsung lolos ke semifinal bermodal satu kali kemenangan karena menjadi runner-up musim reguler. Juara dan runner-up hanya perlu menang sekali untuk ke semifinal. Sedangkan peringkat 2-8 harus merebut dua kemenangan bila mau ke semifinal.

Baca Juga

  • Kunci Sukses Vinales Bersama Suzuki
  • GP Spanyol: Rosberg dan Hamilton Out, Rio Merangsek ke Depan
  • Guardiola Kapok Latih Bayern Muenchen

Tanpa diperkuat center Adhi Pratama yang cedera, Pelita mendapat perlawanan sengit. Hangtuah cuma tertinggal empat poin saja di dua menit terakhir. Namun buruknya akurasi tembakan membuat Hangtuah gagal mengejar.

Sementara itu M88 Aspac Jakarta membuka peluang lolos ke semifinal setelah menang telak 81-58 atas Stadium Happy 8 Jakarta 81-58.

Mendapat dukungan dari Agnes Monica (yang merupakan kekasih Wijaya Saputra), Stadium tak berdaya di tangan Aspac. Permainan apik Ebrahim Enguio Lopez alias Biboy membuat Stadium harus kalah telak.

Awalnya Stadium bisa mengimbang Aspac. Di kuarter pertama Aspac cuma unggul 18-13. Namun tembakan tiga angka dari Biboy dan Andakara Prastawa Dhyaksa membuat Aspac bisa menjauh di kuarter ketiga.

Dalam laga ini Biboy menjadi pengoleksi poin terbanyak dengan 20 angka. Di pihak Stadium, Valentino Wuwungan mencetak 18 poin dan 7 rebound.

Dengan demikian Aspac cuma butuh satu kemenangan lagi di hari Selasa untuk lolos ke semifinal. Sedangkan Stadium dituntut menang di game kedua guna memaksakan game ketiga.

"Kita belum menang, masih ada satu tangga lagi yang mesti kita tapaki. Yang jelas kemenangan ini karena anak-anak memainkan defense yang sangat ketat dan kami memaksa Stadium tidak bermain dengan enjoy,” ungkap Jugianto Kuntardjo, pelatih kepala M88 Aspac Jakarta.

Satria Muda Pertamina juga hanya butuh satu kemenangan lagi untuk lolos ke semifinal. SM menang tipis 55-52 atas Garuda Bandung di laga terakhir play-off hari pertama.