Sukses

Solidaritas Suporter MU Bantu Fans Sierra Leone ke Old Trafford

Musa harus terbang sejauh 3000 mil untuk menyaksikan pertandingan MU di Old Trafford.

Liputan6.com, Manchester - Laga terakhir Manchester United akhir pekan lalu pada ajang Liga Premier Inggris berantakan. Penyebabnya, pihak keamanan menemukan benda mencurigakan yang diduga bom di dalam Old Trafford Stadium.

Akibat penemuan tersebut, laga MU kontra Bournemouth ditunda demi keselamatan para penonton. Partai tersebut bakal dilangsungkan pada Rabu (18/5/2016) dinihari WIB.

Baca Juga

  • Serang Properti di Manchester, Polisi Tangkap Pemain Everton
  • Isu Kedatangan Mourinho Bikin Van Gaal Marah
  • Bakal Setim dengan Rossi, Vinales Tantang Marquez

Pihak MU mengklaim tidak ada fans MU yang panik ketika insiden tersebut terjadi. Namun, seorang fans asal Sierra Leone, Musa Kamara, tak bisa menahan tangis. Hatinya hancur ketika mengetahui pertandingan tim kesayangannya itu ditunda.

Musa Kamara menangis ketika laga MU ditunda. (Foto: Manchester Evening News)

Pria berusia 40 tahun tersebut terbang sejauh tiga ribu mil untuk menyaksikan pertandingan Setan Merah (julukan MU). Dia tak punya banyak waktu untuk berada di Inggris karena Musa harus kembali bekerja sebagai seorang penjaga keamanan di Sierra Leone.

"Saya begitu gembira setelah sampai di sini. Tapi, tidak lama setelah itu saya menjadi frustrasi. Saya harus kembali (ke Sierra Leone) setelah pertandingan berakhir," ucap Musa, dikutip dari Manchester Evening News.

2 dari 2 halaman

Ditolong Fans MU

Foto kesedihan Musa diunggah ke media sosial oleh teman-temannya yang tergabung dalam Manchester United Supporters Trust. Tak disangka, banyak fans MU asli Manchester yang melihat foto tersebut. Mereka mencari Musa dan memberikan dukungan moril.

Tidak hanya itu saja, Musa diberikan kado manis dari fans MU. Tak hanya nonton MU di Old Trafford, dinihari nanti WIB, dia dipastikan bisa menonton MU di partai final Piala FA melawan Crystal Palace di Wembley, pekan depan.

"Saya menangis di depan Old Trafford. Saya menangis karena datang ke Old Trafford adalah mimpi saya sejak kecil. Kemudian saya berpikir, 'Kapan lagi saya bisa melihat MU bertanding kalau bukan sekarang?'"ujar Musa.

"Kemudian semua fans MU datang dan berkata: 'Hei Musa, jangan khawatir, kami memastikan bakal merawat Anda. Dan Anda juga bakal menonton pertandingan di Old Trafford dan partai final FA Cup'. Wow, saya sangat senang," katanya.

Solidaritas fans MU yang warga asli Manchester membuat Musa terharu. "Saya tidak tahu harus berkata apa kepada mereka. Terima kasih sudah mengubah hari saya. Para fans di sini sangat berarti untuk saya, sama halnya seperti Manchester United. Mereka benar-benar peduli," ujar Musa.