Sukses

6 Pemain Paling Berpengaruh di Klub Eropa Musim Ini

Setelah mengarungi persaingan panjang dan mendebarkan, liga-liga top Eropa musim 2015/16 telah berakhir.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah mengarungi persaingan panjang dan mendebarkan, liga-liga top Eropa musim 2015/16 telah berakhir. Persaingan seru terjadi di Liga Premier Inggris.

Tim yang tidak diunggulkan, Leicester City keluar sebagai juara Liga Premier Inggris dengan mengemas 81 poin. The Foxes --sebutan Leicester City-- unggul sepuluh angka dari Arsenal yang berada di posisi kedua.

Baca Juga

  • Serang Properti di Manchester, Polisi Tangkap Pemain Everton
  • Isu Kedatangan Mourinho Bikin Van Gaal Marah
  • Bakal Setim dengan Rossi, Vinales Tantang Marquez

Di Italia, Juventus memastikan gelar Serie A kelima secara beruntun. Mereka menjadi tim pertama yang berhasil meraih lima Scudetto.

Sementara di Spanyol, Barcelona akhirnya merengkuh trofi La Liga. Hingga pekan terakhir, Lionel Messi dan kawan-kawan masih bersaing dengan Real Madrid untuk meraih gelar tersebut.

Dibalik kesuksesan sebuah tim yang berhasil menjadi juara, ada pemain yang paling berpengaruh. Siapa saja mereka? Simak di halaman selanjutnya:

2 dari 7 halaman

Luis Suarez

Luis Suarez

Tak bisa dipungkiri kalau Luis Suarez sangat berpengaruh bagi Barcelona musim ini. Terlebih lagi, dalam lima pertandingan terakhir di La Liga, Suarez bisa mencetak 14 gol.

Total, striker Timnas Uruguay itu mencetak 40 gol untuk Barcelona pada musim ini. Bisa dikatakan 37 persen gol yang dihasilkan Barcelona milik Suarez.

Sepanjang musim ini, Suarez melepaskan 70 tendangan yang mengancam gawang lawan. Tingkat keberhasilannya dalam melepaskan sepakan sebesar 56 persen.

Tidak hanya tajam, mantan striker Liverpool itu juga kreatif dalam menciptakan peluang. Suarez menciptakan 55 peluang, 16 di antaranya berhasil dimanfaatkan menjadi gol.

3 dari 7 halaman

Zlatan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic

Usia tak menghalangi Zlatan Ibrahimovic untuk memberikan kontribusi maksimal kepada Paris Saint-Germain (PSG). Pada usia yang sudah menginjak 34 tahun, dia berhasil mempersembahkan gelar Ligue 1 untuk PSG.

Dari 31 penampilan di Ligue 1, dia berhasil mencetak 38 gol. Itu artinya, 38 persen dari 101 gol yang dicetak PSG dicetak Ibrahimovic.

Striker Timnas Uruguay itu melepaskan 81 tembakan tepat sasaran. Akurasi sepakan Ibrahimovic cukup besar, yakni 61 persen. Dalam setiap pertandingan, Ibrahimovic tercatat melepaskan lima sepakan.

Tidak hanya itu saja, mantan striker AC Milan itu juga mencetak 13 assists dari 45 peluang yang diciptakannya di kotak penalti lawan.

4 dari 7 halaman

Gonzalo Higuain

Gonzalo Higuain

Napoli memang gagal merengkuh gelar Serie A musim ini. Namun, Napoli berhasil finis di posisi kedua dengan mengemas 82 poin, unggul dua angka dari AS Roma.

Sukses Napoli bercokol di posisi kedua berkat ketajaman Gonzalo Higuain. Dia berhasil mencetak 36 gol pada Serie A musim ini. Bisa dikatakan 46 persen gol Napoli pada musim ini diproduksi oleh Higuain.

Tidak hanya menjadi top skorer Serie A musim ini, striker Timnas Argentina itu juga berhasil memecahkan rekor. Penyerang berusia 28 tahun itu sukses memecahkan jumlah gol terbanyak dalam semusim. Pada 1950, Gunnar Nordahl yang mencetak 35 gol di Serie A.

Higuain merupakan striker paling rajin mengancam gawang lawan musim ini. Dia melepaskan 83 tembakan tepat sasaran dengan tingkat keberhasilan sebesar 58 persen. Bila dirata-rata, dia melepaskan 5,2 tembakan dalam setiap pertandingan.

5 dari 7 halaman

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo

Real Madrid kalah bersaing dalam memperebutkan gelar La Liga dari Barcelona. Namun, Cristiano Ronaldo sangat berkontribusi untuk tim besutan Zinedine Zidane tersebut.

Musim ini, dia mencetak 35 gol dari 36 penampilan di La Liga. Itu artinya, Ronaldo memiliki kontribusi sebesar 32 persen dari 108 gol yang dicetak Los Blancos (julukan Real Madrid).

Ayah angkat Martunis itu tercatat sebagai pemain paling sering melepaskan sepakan dalam satu pertandingan. Ronaldo melepaskan 6,3 tendangan per laga dengan tingkat keberhasilan sebesar 54 persen.

Selain menjadi mesin gol, Ronaldo juga sering menjadi 'pelayan' untuk rekan-rekannya. Ronaldo berhasil menciptakan 50 peluang, 11 di antaranya menjadi gol untuk Madrid.

6 dari 7 halaman

Robert Lewandowski

Robert Lewandowski

Sukses Bayern Muenchen menjuarai Bundesliga musim ini tak lepas dari peran Robert Lewandowski. Dia adalah mesin gol tim yang bermarkas di Allianz Arena tersebut.

Dari 32 penampilan di Bundesliga, mantan striker Borussia Dortmund itu mencetak 30 gol. Bisa dikatakan, Lewandowski memiliki kontribusi sebesar 38 persen dari 78 gol yang diciptakan Muenchen.

Striker Timnas Polandia itu juga melepas 74 sepakan yang mengancam gawang lawan. Bila dirata-rata, Lewandowski melepaskan 4,8 tembakan per laga dengan tingkat keberhasilan sebesar 60 persen.

7 dari 7 halaman

Harry Kane

Harry Kane

Tottenham Hotspur finis di urutan ketiga, posisi terbaik mereka dalam satu dekade terakhir. Kunci sukses Spurs pada musim ini tak terlepas dari kematangan Harry Kane dalam urusan mencetak gol.

Dari 38 penampilan di Liga Premier Inggris, striker berusia 22 tahun itu berhasil mencetak 25 gol. Dia menjadi pencetak gol terbanyak Liga Premier Inggris musim ini.

Bisa dikatakan, sepanjang musim ini, striker Timnas Inggris itu memiliki kontribusi sebanyak 37 persen dari 68 gol yang dicetak klub berjuluk The Lilywhite tersebut.

Kane juga tercatat melepaskan 75 sepakan yang mengancam gawang lawan. Tingkat keberhasilannya dalam menyepak bola sebesar 60 persen.

Video Terkini