Atletico Isyaratkan Serang Real Madrid

Liputan6.com, Milan - Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, heran dengan anggapan yang mengatakan timnya akan bermain bertahan melawan Real Madrid di final Liga Champions. Simeone juga mengaku tidak akan banyak melakukan perubahan dalam starting line-up timnya.

Atletico berhadapan dengan Madrid di final Liga Champions yang berlangsung Minggu (29/5/2016) dini hari WIB. Partai puncak kompetisi antarklub elite Eropa tersebut berlangsung di San Siro, Milan, Italia.

Simeone mengisyaratkan memainkan strategi yang tidak berbeda jauh seperti laga-laga Los Colchoneros sebelumnya. Simeone juga memuji San Siro sebagai salah satu stadion paling megah di dunia.

"Di final nanti, kami akan bermain dengan 11 pemain di area mereka (Madrid) dan hanya menyerang. Sangat lucu ketika orang-orang mengatakan kami akan bermain bertahan," ucap Simeone, seperti dilansir Squawka.

"Permainan kami tidak akan terlalu berbeda dengan dua tahun yang lalu. Madrid juga akan memainkan strategi yang kurang lebih sama," kata pelatih asal Argentina ini.

Laga ini juga merupakan ulangan dari final Liga Champions 2014, di mana kala itu Madrid menang 4-1 atas Atletico. Oleh karena itu, pelatih berusia 46 tahun ini enggan menyia-nyiakan kesempatan juara Liga Champions di markas AC Milan dan Inter Milan tersebut sekaligus balas dendam.