Liputan6.com, Jakarta Spanyol makin percaya diri menjelang Piala Eropa. Terakhir, Spanyol mendapat tambahan modal bagus usai menang 6-1 atas Korea Selatan di laga uji coba, Rabu (1/6/2016) di Austria.
Pelatih Vicente Del Bosque, bahkan yakin, pasukannya bisa mencetak hattrick, jadi juara Piala Eropa untuk ketiga kalinya berturut-turut. Spanyol jadi yang terbaik di dua edisi Piala Eropa sebelumnya, 2008 dan 2012.
Baca Juga
- Highlight Spanyol Bantai Korsel
- Casillas Mengukir Rekor Baru di Piala Eropa 2016
- 10 Fakta Menarik Piala Eropa 2016 Â
"Saya kira, kami tetap jadi tim favorit. Kami datang sebagai juara bertahan," ujar Del Bosque. "Memang, masih ada tim-tim lain yang bisa jadi pesaing kami. Tapi, kami ingin juara lagi."
Del Bosque menyebut, skuat yang akan dibawanya ke Prancis, adalah yang terbaik yang dimiliki "Negeri Matador". Absennya dua bintang: Diego Costa dan Isco, disebut Del Bosque sama sekali tak mengurangi kekuatan mereka.
"Ini tim bagus. Kami memiliki materi pemain yang merata dengan kemampuan di atas rata-rata. Kami juga punya mimpi sama: menjadi juara," Del Bosque, pelatih berkumis tebal itu kembali menegaskan.
Sempat Diragukan
Performa Spanyol sendiri memang sempat diragukan. Di dua laga uji coba, lawan Inggris dan Hungaria, mereka hanya mampu bermain imbang.
Namun, setelah itu, kemenangan 3-1 atas Bosnia Herzegovina dan Korsel, membuat asa publik Spanyol kembali terangkat. Dan, senada dengan Del Bosque, publik "Negeri Matador" juga yakin, Alvaro Morata dan kawan-kawan bakal kembali jadi yang terbaik di Eropa.
Di Prancis, Spanyol bergabung di Grup D bersama Republik Ceko, Turki, dan Kroasia. Rep Ceko akan jadi lawan pertama Spanyol pada tanggal 13 Juni 2016. Setelah itu, "Tim Matador" berturut-turut menghadapi Turki dan Kroasia pada 17 dan 21 Juni 2016.
Advertisement