Hasil Keputusan Komdis Soal Ricuh Suporter Persegres Vs PS TNI

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Disiplin (Komdis) Torabika Soccer Championship Presented by IM3 Ooredoo menjatuhkan hukuman yang berbeda kepada PS TNI dan Persegres Gresik United atas kericuhan yang terjadi pada 22 Mei 2016 di Stadion Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur.

Persegres mesti menerima peringatan keras dan denda Rp 10 juta. Klub berjuluk Laskar Joko Samudro itu dianggap bertanggung jawab atas tingkah laku penonton, yakni perkelahian antarsuporter dan penghinaan, seperti yang tertera pada pasal 60 dan 51 Kode Disiplin ISC.

Sementara itu, PS TNI mendapat sanksi lebih berat atas tindakan suporter mereka seperti yang tertera pada pasal 62 Kode Disiplin ISC. PS TNI dikenai denda Rp 50 juta dan dua kali larangan tanpa dukungan suporter PS TNI di laga tandang.

Tiga klub yang berkiprah di Torabika Soccer Championship Presented by IM3 Ooredoo, Arema Cronus, PSM Makassar, dan Persela Lamongan juga masuk dalam sidang Komdis yang berlangsung 2 Juni 2016.

Arema, PSM, dan Persela sama-sama mendapat peringatan tingkah laku suporter mereka yang melakukan pelemparan. Keputusan itu tertera dalam Pasal 60 Kode Disiplin ISC tentang tanggung jawab tingkah laku penonton dalam hal ini pelemparan.

Hasil Sidang Keenam Komite Disiplin ISC, 2 Juni 2016:

1. Kompetisi: Torabika Soccer Championship 2016, presented by iM3 Ooredoo (Persegres Gresik United vs PS TNI pada 22 Mei 2016)
Pelanggaran: Tanggung jawab klub dan tingkah laku penonton - perkelahian antarsuporter dan penghinaan (Pasal 60 dan 51 Kode Disiplin ISC)
Terhukum: Persegres Gresik United (Klub)
Keputusan: Denda Rp 10.000.000,00 (Sepuluh juta rupiah). Peringatan keras dan denda Rp 10.000.000,00 (Sepuluh juta rupiah) kepada kelompok suporter Ultras (Persegres Gresik United)

2. Kompetisi: Torabika Soccer Championship 2016, presented by iM3 Ooredoo (Persegres Gresik United vs PS TNI pada 22 Mei 2016)
Pelanggaran: Tanggung jawab tingkah laku penonton - penyerangan terhadap penonton lain (Pasal 62 Kode Disiplin ISC)
Terhukum: PS TNI (Klub)
Keputusan: Denda Rp 50.000.000,00 (Lima puluh juta rupiah) dan dua kali larangan tanpa dukungan suporter PS TNI saat laga tandang (pekan 6 dan 8)

3. Kompetisi: Torabika Soccer Championship 2016, presented by iM3 Ooredoo (Mitra Kutai Kartanegara vs Arema Cronus pada 26 Mei 2016)
Pelanggaran: Tanggung jawab tingkah laku penonton - pelemparan (Pasal 62 Kode Disiplin ISC)
Terhukum: Arema Cronus (Klub)
Keputusan: Peringatan

4. Kompetisi: Indonesia Soccer Championship B 2016 - Grup 1 (PSMS Medan vs PSBL Langsa pada 21 Mei 2016)
Pelanggaran: Tanggung jawab tingkah laku penonton - flare (Pasal 60 Kode Disiplin ISC)
Terhukum: PSMS Medan (Klub)
Keputusan: Denda Rp 10.000.000,00 (Lima belas juta rupiah)

5. Kompetisi: Torabika Soccer Championship 2016, presented by iM3 Ooredoo (PSM Makassar vs Barito Putera pada 21 Mei 2016)
Pelanggaran: Tanggung jawab tingkah laku penonton - pelemparan (Pasal 60 Kode Disiplin ISC)
Terhukum: PSM Makassar (Klub)
Keputusan: Peringatan

6. Kompetisi: Indonesia Soccer Championship B 2016 - Grup 3 (Persika Karawang vs Persis Solo pada 22 Mei 2016)
Pelanggaran: Tanggung jawab tingkah laku penonton - flare (Pasal 60 Kode Disiplin ISC)
Terhukum: Persika Karawang (Klub)
Keputusan: Denda Rp 10.000.000,00 (Sepuluh juta rupiah)

7. Kompetisi: Torabika Soccer Championship 2016, presented by iM3 Ooredoo (Persela Lamongan vs Persipura Jayapura pada 23 Mei 2016)
Pelanggaran: Tanggung jawab tingkah laku penonton - pelemparan (Pasal 62 Kode Disiplin ISC)
Terhukum: Persela Lamongan (Klub)
Keputusan: Peringatan