Liputan6.com, Chicago - Kesuksesan Argentina mempecundangi Panama lima gol tanpa balas tak lepas dari kontribusi Lionel Messi. Masuk sebagai pemain pengganti, Gerardo Martino pun mengakui kehadiran Messi mengubah segalanya.
Pada laga perdana Grup D Copa America 2016 melawan Cile, Argentina terpaksa tampil tanpa kehadiran Messi. Bintang Barcelona itu harus duduk di bangku cadangan setelah didera cedera saat Argentina menang atas Honduras pada laga uji coba.
Baca Juga
- Bintang AC Milan Puji Antusiasme Sepak Bola di Indonesia
- Jalani 2 Sesi Latihan di GP Kanada, Rio Haryanto Makin Kompetitif
- Persib Dibayangi Catatan Awal Musim yang Buruk
Tanpa Messi, La Albiceleste tetap mampu meraup tiga poin lewat kemenangan 2-1 atas Cile. Dua gol Argentina dicetak Angel di Maria di menit 51 dan Ever Banega (59). Cile hanya mampu mencetak satu gol balasan lewat Jose Fuenzalida di menit 90+3.
Setelah kondisinya membaik, Messi pun diizinkan beraksi saat Argentina meladeni Panama pada laga kedua Grup D di Soldier Field, Sabtu (11/6/2016) pagi. Namun, ia baru dimainkan Martino sejak menit 61 untuk menggantikan Augusto Fernandez.
Sebelum Messi masuk, Argentina terlihat menemui kebuntuan meski sedang unggul 1-0 berkat gol Nicolas Otamendi di menit 7. Setelah Messi hadir, kebuntuan mereka pun langsung mencair. Tanpa butuh waktu lama, Messi langsung mencetak gol di menit 68.
Tak sampai di situ, pemain berjuluk La Pulga itu melengkapi aksinya dengan tambahan dua gol di menit 78 dan 87. Satu gol lain Argentina dilesakkan Sergio Aguero di menit 90.
"Itu adalah laga yang sulit dimainkan sampai terciptanya gol kedua. Leo datang dan mengubah segalanya. Sebelumnya, kami kurang klinis dalam memanfaatkan peluang," tutur Messi seperti dikutip Goal.com.
Berkat kemenangan itu, Argentina dipastikan melanjutkan petualangan ke perempat final. Dengan koleksi enam poin, mereka sudah tak mungkin tergusur ke peringkat ketiga. Bahkan, hampir pasti Argentina tampil sebagai juara Grup D. Jika terjadi, mereka akan menghadapi runner up Grup C.
Seusai pertandingan, Messi mengaku puas dengan kondisi fisiknya. Secara berangsur cederanya mulai membaik. Ia juga meyakini peluang yang dimiliki Argentina untuk mengakhiri paceklik gelar Copa America selama 23 tahun.
"Rasa sakit saya hilang secara bertahap. Lalu, saya berhasil membuat gol pertama. Ini adalah upaya tim dalam laga yang menegangkan. Kami sedang melakukan pekerjaan yang bagus. Dengan memenangi dua laga, itu awal yang baik," timpal Messi.
Advertisement