Sukses

Prediksi Barito Putera Vs Semen Padang: Adu Tajam Bomber Samba

Kedua tim sama-sama mengandalkan penyerang asal Brasil.

Liputan6.com, Jakarta- Sorotan dalam laga Barito Putera kontra Semen Padang pada pekan ke-7 Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, Jumat (17/6), tertuju pada lini depan masing-masing tim. Dua ujung tombak dari Negeri Samba, Brasil, diprediksi bakal menjadi sorotan

Barito memajang striker yang baru saja mengemas hattrick, Luiz Junior. Sementara itu, Semen Padang tak mau kalah dengan mengusung bomber haus gol, Marcel Sacramento. Menariknya, kedua bomber baru musim ini merasakan bermain di pentas sepak bola Indonesia.

Meski begitu, mereka tak butuh waktu lama untuk beradaptasi. Keran gol mengalir dengan deras dari kaki dan kepala mereka. Sampai pekan ke-6, Luiz Junior mampu melesakkan lima gol dan memimpin daftar top skorer sementara TSC bersama Pablo Rodriguez (Madura United).

Baca Juga

  • Cristiano Ronaldo Bermental Tempe?
  • Pemain Incaran Barcelona Pindah ke Dortmund
  • Klub-klub Indonesia Lebih Tajam di Bulan Ramadan


Sedangkan Marcel Sacramento menjadi top skorer sementara Kabau Sirah dengan torehan tiga gol. Dia bersanding dengan gelandang lokal yang juga rekan setim di Semen Padang, Vendry Mofu.

Laga ini bisa dibilang sebagai ajang adu tajam bomber Samba. Sentimen sesama bomber asal Brasil bakal muncul. Masing-masing ingin membuktikan sebagai penyerang Samba paling tajam di TSC dan secara umum di pentas sepak bola Indonesia.

LUIZ JUNIOR Vs MARCEL SACRAMENTO

Nama Luiz Junior mendadak sontak menjadi pergunjingan setelah mampu mengemas hattrick pada pekan ke-6 TSC. Dia menjadi pemain pertama yang mampu mendulang trigol dalam satu partai TSC sebelum diikuti oleh Pablo Rodriguez.

Hebatnya, dia melakukannya di kandang yang terkenal angker, yakni Stadion Mandala, markas Persipura Jayapura. Meski Barito kalah, aksi Luiz Junior tersebut layak mendapat acungan jempol. Maklum saja, jarang ada pemain yang bisa menodai Mandala dengan tiga gol sekaligus di pentas Liga Indonesia.

Luiz Junior sendiri sebenarnya terancam dicoret lantaran baru mengemas dua gol hingga pekan ke-5. Dia dinilai terlalu sering membuang peluang emas di depan kotak penalti. Namun, hattrick pada pekan ke-6 langsung membuat manajemen Barito girang. Pelatih Mundari Karya pun dibuat terpesona dengan aksi Luiz Junior.

Sudah pasti, ke depannya dia bakal terus menjadi andalan Barito. Kemampuannya sebagai penyerang terbilang komplet. Luiz Junior tak hanya tajam di depan gawang lawan. Ia pun piawai membuka ruang untuk pemain lain bisa mencetak gol. Gocekan khas Samba membuat pergerakannya sulit dihentikan pemain lawan. Ini jelas menjadi ancaman berbahaya bagi pertahanan Kabau Sirah.

Toh, lini belakang Barito Putera dipastikan tidak akan nyaman. M Roby cs dipastikan bakal bekerja keras untuk bisa menghentikan Marcel Sacramento. Seperti halnya Luiz Junior, bomber berusia 28 tahun tersebut memiliki skill khas Brasil. Saat membawa bola, dia kerap menunjukkan aksi ciamik melewati beberapa pemain lawan.

Selain itu, Marcel Sacramento memiliki timing yang pas dalam menempatkan posisi dan mencari ruang tembak. Sejauh ini dia telah mengemas tiga gol dari empat tembakan tepat ke gawang. Sangat terlihat bagaimana efektivitas serangan yang dia lakukan.

Tak sekadar tajam, mantan bomber klub asal Jepang, Albirex Niigata, ini juga dibekali umpan terukur. Hingga pekan ke-6, dia berhasil membuat dua assits. Jarang ada bomber yang memiliki kelebihan tajam serta memiliki umpan akurat.

Sama halnya dengan Luiz Junior, Marcel Sacramento juga menjadi pilar penting. Dia telah bermain dalam enam laga sampai sejauh ini. Siapakah yang lebih tajam? Semua bakal tersaji dalam duel seru di Stadion 17 Mei Banjarmasin.

Penulis: I. Eka Setiawan