Ricky Kayame, Titisan Boaz Penakluk PS TNI

Liputan6.com, Jakarta - Ricky Kayame menjadi bintang Persipura Jayapura saat membungkam PS TNI dengan skor akhir 3-1 di Stadion Pakansari, Bogor pada lanjutan pekan ketujuh Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Pemain berjulukan titisan Boaz Solossa itu mencetak dua gol untuk Mutiara Hitam.

Ricky mencetak gol pada menit ke-31 dan 46. Sedangkan gol lainnya dicetak oleh Boaz pada menit ke-78. Adapun gol balasan PS TNI diciptakan oleh M. Guntur Triaji pada menit ke-73. Kemenangan ini membuat Persipura melesat ke peringkat kedua klasemen dengan koleksi 14 poin. Mereka tertinggal dua poin dari Arema Cronus yang berada di puncak klasemen dengan 16 poin.

Seperti diketahui, Ricky adalah salah satu talenta terbaik yang dimiliki Persipura saat ini. Pemain yang memiliki tinggi 165 cm ini dikenal dengan gaya bermainnya yang cepat dan pintar menempatkan posisi. Karakter seperti ini yang membuatnya disebut sebagai titisan Boaz Solossa.

Gol pertama yang dicetak ke gawang PS TNI juga karena penempatan posisinya yang pas dan membuat Boaz dengan mudah mengirimkan umpan kepadanya.

Performa menawannya tersebut membuat Ricky sukses membuktikan diri di balik nama-nama striker tenar di Persipura. Maklum, klub paling timur Indonesia ini memiliki deretan penyerang berkualitas seperti Boaz, Ferinando Pahabol, Boakay Edy Foday, Lukas Mandowen hingga James Koko Lomell.

Namun, berkat kerja keras, Ricky berhasil meraih satu tempat di skuat utama racikan pelatih Jafri Sastra. Tercatat di sepanjang gelaran Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo pemain kelahiran 21 September 1993 itu mengemas jumlah pertandingan sebanyak enam kali bermain.

Jika mundur ke belakang, talenta hebat Ricky memang sudah tercium saat masih berlatih di SSB Koteka Junior. Dia pun akhirnya mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan Persipura pada tahun 2012.

Berdasarkan data yang dilansir Soccerway, pemain berusia 22 tahun ini telah mengemas 23 laga dan mencetak 4 gol bagi Persipura.  Ricky juga turut membawa Mutiara Hitam juara Indonesia Super League pada tahun 2013 dan menjadi runner up pada 2014. Pada 2014, Ricky juga tampil di ajang Inter Island Cup sebanyak 3 kali dan menyumbang 3 gol.

Dia sempat memperkuat Persib Bandung beberapa waktu lalu karena Persipura urung ikut turnamen karena masalah finansial. Namun, ketika mengetahui Persipura berlaga di Torabika Bhayangkara Cup 2016, Ricky tanpa pikir panjang pulang ke klub tanah kelahirannya. (Yosef Deny Pamungkas)