Klinsmann: AS dan Argentina Beda Kelas

Liputan6.com, Houston - Pelatih Amerika Serikat, Juergen Klinsmann menegaskan timnya bisa tetap bangga kendati telah tersingkir dari gelaran Copa America 2016 Centenario. Berstatus sebagai tuan rumah, Argentina kalah 0-4 dari finalis Piala Dunia 2010 itu.

Dalam pertandingan di Houston, Texas, AS tanpa trio pemain Alejandro Bedoya, Jermaine Jones dan Bobby Wood yang terkena akumulasi kartu. Argentina tampil superior. Bomber Napoli, Gonzalo Higuain tampil gemilang dengan mencetak dua gol. Sedangkan, sepasang gol Tim Tango lainnya dilesakkan Lionel Messi dan Ezequiel Lavezzi.

Menurut Klinsmann, AS kalah di tangan tim terbaik dunia. Beda kelas pemain Argentina dan AS membuat pelatih asal Jerman itu membesarkan hati Clint Dempsey dan kawan-kawan. Pemain tidak perlu berkecil hati atas kekalahan besar ini.

"Kami bisa melihat, mengapa Argentina bisa disebut sebagai tim terhebat di dunia," kata Klinsmann sebagaimana dilansir dari Soccerway. 

"Anda harus memberikan penghargaan besar kepada pemain-pemain seperti Messi, Higuain, dan Javier Mascherano. Mereka semua pemain papan atas," sambung pelatih sekaligus pemain legenda Jerman tersebut.

Klinsmann menyatakan, tim telah mengambil pelajaran berharga selama perhelatan Copa America 2016. "Tidak perlu malu setelah kekalahan ini. Kami harus bergerak maju dan harus terus belajar. Kami sangat berterima kasih kepada Copa America, kami menjadi bagian dari tim empat besar di turnamen ini."

Pelatih 51 tahun ini menggambarkan, kekalahan ini sebagai langkah mundur untuk melompat jauh ke depan. Hasil minor tersebut bagian dari proses. "Saya mengatakan kepada pemain agar tetap rendah hati. Argentina tim spesial."

Tim Negeri Paman Sam tetap bisa mengakhiri turnamen dengan kepala tegak bila bisa berhasil merebut tempat ketiga Mereka menunggu tim yang kalah di partai Kolombia melawan Chile. Pencapaian terbaik AS di ajang ini adalah, menempati posisi 4 pada Copa America 1995 di Uruguay.