Sukses

Ryan Giggs Akhirnya Tinggalkan MU

Bersama MU, Giggs memenangkan 13 gelar liga dan dua Liga Champions.

Liputan6.com, Manchester - Berakhir sudah kebersamaan Ryan Giggs dengan Manchester United (MU). Setelah 29 tahun, mantan sayap lincah energik itu akhirnya resmi memutuskan kontraknya dengan Setan Merah.

Seperti dirilis BBC, Jumat (1/7/2016), kedua pihak, Giggs dan MU, sepakat tidak melanjutkan kerja sama mereka. Manajemen MU dikabarkan akan mengumumkan secara resmi hengkangnya Giggs dalam beberapa hari ke depan.

Giggs, 42 tahun, masih memiliki satu tahun kontrak dengan MU sebagai asisten pelatih. Namun, kerja sama itu sulit diperpanjang karena Jose Mourinho, pelatih baru MU, telah menyiapkan pengganti Giggs, Rui Faria.

Seja awal, Giggs memang tak punya hubungan baik dengan Mourinho. Giggs bahkan sempat menentang mentah-mentah saat wacana mendatangkan Mourinho ke Old Trafford diapungkan manajemen MU.

Giggs menjadi asisten pelatih MU sejak tahun 2013, saat mendampingi David Moyes, sebagai pemain-asisten pelatih. Musim lalu,  pria asal Wales itu dipercaya mendampingi pelatih Louis Van Gaal, yang kemudian dipecat dan digantikan Mourinho.

Namun, sebagai pemain, Giggs, adalah legenda bagi MU. Bersama pelatih legendaris MU, Alex Ferguson, Giggs menuai sukses besar. Karena suksesnya di lapangan hijau ini pula, Giggs mendapat anugerah kebangsawaan bergengsi di Inggris, Order of the British Empire (OBE).

2 dari 2 halaman

The Class of '92

Dia merupakan bagian dari tim The Class of '92 MU, yang terkenal saat memenangkan treble winners tahun 1999. Bersama Giggs, ketika itu ada nama-nama seperti David Beckham, Nicky Butt, Paul Scholes, serta Neville Bersaudara.

Giggs sendiri bergabung bersama MU saat masih berusia 14 tahun. Dia baru masuk tim profesional MU saat berusia 17 tahun, November 1990. Giggs melakukan debut untuk MU saat lawan Everton, 2 Maret 1991.
 
Total, bersama MU, di ajang domestik, Giggs memenangkan 13 gelar liga, empat gelar Piala FA, dan empat gelar Piala Liga. Giggs juga berperan besar membawa MU berjaya di Eropa saat memenangkan Liga Champions 1998/99 dan 2007/08.

Video Terkini