Sukses

Benteng SFC Terancam Keropos di Derby Sumatera

SFC tanpa kiper Teja Paku Alam dan bek, Achmad Jufriyanto.

Liputan6.com, Padang - Benteng pertahanan Sriwijaya FC (SFC) terancam keropos ketika menghadapi Derby Sumatera melawan Semen padang di pekan ke-10 Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, Jumat, (15/7/2016) di Stadion Haji Agus Salim, Padang.

SFC tanpa kiper Teja Paku Alam dan bek, Achmad Jufriyanto. Minus dua pemain tersebut membuat lini belakang SFC keropos. Teja dan Jupe menjadi pemain kunci di barisan belakang. Terbukti, duet Teja dan Achmad Jufriyanto membuat Laskar Wong Kito baru kebobolan tiga gol sampai pekan ke-9.

Teja dipastikan absen melawan Kabau Sirah karena mengalami demam tinggi. Bahkan saking parahnya, kiper muda itu jebolan SAD Uruguay sampai harus dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang intensif.

 

Kehilangan Teja tentu menjadi masalah besar bagi SFC jelang bentrok di Derby Sumatera. Teja sedang berada dalam performa terbaik setelah mampu menghuni daftar teratas kiper dengan penyelamatan terbanyak yaitu 36 kali.

Teja Paku Alam

 

Meski begitu, pelatih SFC, Widodo Cahyono Putro tampaknya telah memiliki kiper pengganti yang sepadan, yakni Yogi Triana. Eks-kiper Persita Tangerang ini sempat mendapatkan panggilan memperkuat timnas U-23.

Sementara itu, Achmad Jufriyanto absen karena mengalami cedera engkel. Cedera itu didapat Jupe (sapaan akrab) saat menjalani latihan di Gym. Mantan bek Persija, Ngurah Nanak Wahyu diprediksi bakal mengisi posisi lowong Achmad Jufriyanto untuk berduet dengan Fachruddin di posisi bek tengah.

Achmad Jufriyanto

Kubu tuan rumah juga diganggu badai cedera. Semen Padang besutan Nil Maizar dipastikan tanpa kiper Jandia Eka Putra yang harus menjalani sanksi larangan bermain sebanyak empat kali.

Posisi Jandia kemungkinan ditempati oleh Rivki Mokodompit. Sementara pemain lain yang kemungkinan absen adalah penyerang sayap, Irsyad Maulana. Irsyad diragukan tampil setelah dia mengalami cedera engkel saat latihan bersama tim.

Meski begitu, Nil masih memiliki kesempatan untuk menurunkan pemain yang telah mencetak dua gol itu jika pulih sebelum Derby Sumatera digelar. Pelatih Semen Padang, Nilmaizar enggan memusingkan masalah cedera pemain. Menurut Nilmaizar, alumni Semen Padang yang memperkuat SFC memudahkan dia untuk memetakan kekuatan lawan.

“Kami tetap fokus menghadapi SFC yang lumayan bagus. Mantan pemain Semen Padang yang memperkuat SFC sudah bisa kami atasi, jadi tidak ada masalah, “ujar mantan pelatih Timnas Indonesia tersebut. (Penulis: Yosef Deny Pamungkas)