Olimpiade 2016: Pembawa Bendera Indonesia Masih Misterius

20160622-Jokowi Melepas Kontingen Olimpiade Brasil 2016 di Istana Merdeka-Jakarta — Presiden Jokowi berfoto bersama Kontingen Olimpiade Brasil 2016 usai pelepasan Tim Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (22/6). Sebanyak 28 atlet akan bertarung pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Olimpiade Rio de Janeiro Brasil hanya tinggal dua minggu lagi. Pembukaan bakal dihelat di Stadion legendaris, Maracana pada Jumat (5/8/2016) waktu setempat.

Seperti biasa, pada upacara pembukaan, akan ada parade atlet dari negara-negara peserta tak terkecuali Indonesia. Di antara para atlet itu, ada yang akan berperan sebagai pembawa bendera.

Terkait hal itu, Raja Sapta Oktohari selaku Chief de Mission (CDM) Indonesia untuk Olimpiade mengaku belum memutuskan siapa atlet yang akan membawa bendera Indonesia saat parade atlet (defile). "Mudah-mudahan namanya sudah ada minggu ini setelah kami berkoordinasi dengan cabang olahraga (cabor)" kata Raja Sapta saat jumpa pers, Jumat (15/7/2016).

Raja menambahkan, pembawa bendera Indonesia belum diputuskan lantaran ada beberapa cabor yang jadwal pertandingannya berdekatan dengan jadwal pembukaan. Alhasil, konsentrasi para atlet ditakutkan bakal terpecah jika dipaksakan ikut parade pembukaan.

"Kami tidak ingin mengganggu konsentrasi para atlet. Tujuan atlet ke sana kan untuk menghadapi pertandingan. Sehingga tentang defile kita akan koordinasi dengan cabor. Karena defile itu memakan waktu cukup panjang jam 3 sore sampai 10 malam," kata Raja.

2 dari 2 halaman

Berangkatkan 28 atlet

20160621- Menpora Kukuhkan dan Lepas 26 Atlet Olimpiade Rio 2016-Jakarta- Helmi Fithriansyah — Atlet lompat jauh, Maria Londa bersiap mencium bendera saat upacara Pengukuhan dan Pelepasan Kontingen Olimpiade Rio 2016 di Kemenpora Jakarta, Selasa (21/6). 26 atlet Indonesia siap berlaga di Olimpiade Rio 2016. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Berangkatkan 28 atlet

Indonesia sendiri menurunkan 28 atlet untuk enam cabor pada Olimpiade 2016. Sementara itu, untuk ofisial, Raja mengungkapkan Indonesia memberangkatkan 15 ofisial yang terbagi menjadi ofisial terakreditasi (accredited) dan non akreditasi (non-accredited).

"Untuk atlet yang berangkat 28 atlet, lompat jauh 1 orang, lari 100 meter 1 orang, rawing 2 orang, angkat besi 7 orang, panahan 4 orang, sepeda 1 orang, bulutangkis 10 orang," ujar Raja.

"Ofisial itu dibagi menjadi ofisial accredited dan non accredited. Untuk yang accredited jumlahnya 50 persen dari jumlah atlet atau 14 plus 1. Sedangkan yang non accredited menyesuaikan," kata Raja melanjutkan.

Kontingen Indonesia dijadwalkan akan tiba di Brasil pada 29 Juli, akhir bulan ini. Namun pemberangkatan atlet sendiri berbeda-beda mengingat ada beberapa cabor yang melakukan pemusatan latihan di luar negeri.

Berikut daftar atlet yang berangkat ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Atletik: Maria Londa.

Angkat Besi: Eko Yuli Irawan, Triyatno, Deni, M Hasbi, I Ketut Ariana, Sri Wahyuni Agustiani, Dewi Safitri.

Balap Sepeda: Toni Syarifudin.

Bulu Tangkis: Tommy Sugiarto, Linda Wenifanetri, Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, Nitya Krishinda Maheswari, Greysia Polii, Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, Praveen Jordan, Debby Susanto.

Dayung: La Memo, Dewi Yuliawati.

Panahan: Riau Ega Agata Salsabila, Muhammad Hanif, Hendra Wijaya, Ika Yuliana Rochmawati.