Bocah 17 Tahun Sebabkan Hubungan Zidane dan Presiden Madrid Retak

Liputan6.com, Madrid - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane dikabarkan mengalami konflik kecil dengan Presiden Madrid, Florentino Perez. Konflik itu perihal nasib gelandang muda Martin Odegaard di skuat Madrid.

Seperti dilansir AS, Perez memaksa Zidane untuk menyertakan Odegaard ke dalam tur pramusim Madrid di Kanada. Zidane pun disebut menganggap tindakan ini sebagai internvensi atas kepemimpinannya di tim senior El Real.

Keinginan Perez memasukan Odegaard ke dalam tim tidak terlepas dari kesepakatan kontrak yang dijalin. Dalam kontrak dengan Odegaard, Madrid diwajibkan menyertakan Odegaard ke dalam latihan tim selama lima hari dalam satu minggu. Selain itu, Madrid juga harus menyertakan Odegaard ke dalam pertandingan pramusim.

Pada musim lalu, Odegaard memang sempat dibawa Pelatih Madrid sebelumnya, Rafael Benitez ke dalam tim. Dia bermain kala Los Merengues berhadapan dengan Roma dan Valerenga.

Madrid membeli Odegaard dari klub Norwegia, Stromgodset. Digadang-gadang sebagai bintang masa depan, Madrid pun menggaji Odegaard 1,2 juta euro per musim atau Rp17 miliar. Gaji yang sangat tinggi untuk ukuran pemain berusia 16 tahun.

Sayangnya hingga kini, Odegaard belum mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya. Di tim muda Madrid, Real Madrid Castilla, penampilan Odegaard juga tak menonjol.