Liputan6.com, Sachsenring - Pembalap penguji Ducati, Casey Stoner mengkhawatirkan jalannya balapan MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring pada 14 Agustus 2016. Ada satu tikungan yang dianggap Stoner bisa membahayakan pembalap.
Red Bull Ring mempunyai tikungan yang mirip dengan jepitan rambut atau hairpin pada belokan ketiga. Tikungan hairpin ini diawali dengan lintasan lurus yang bisa membuat pembalap memacu motornya hingga 300 km/jam. Setelah melewati lintasan lurus, pembalap harus menghadapi belokan yang hampir 360 derajat.
Baca Juga
- Mourinho Bakal Asah Bek Baru MU Agar Sehebat Pemain Madrid
- Inilah 5 Raja Dribel Liga Inggris
- Striker Bidikan Juventus Beri Kode Gabung Barcelona
Tikungan hairpin inilah yang membuat cemas Stoner. Terlebih lagi, dalam dua balapan terakhir MotoGP yang berlangsung di Eropa diwarnai dengan hujan. Stoner mencemaskannya karena sudah melakukan uji coba sirkuit bersama Ducati, beberapa minggu lalu.
"Saya khawatir dengan balapan di Austria. Bayangkan, apa yang terjadi jika turun hujan. Seorang pembalap yang mengalami kecelakaan di tikungan hairpin bukannya malah melambat, tapi sebaliknya," ucap Stoner, dikutip dari Fox Sports.
Pembalap Harus Fokus
Pria berusia 30 tahun tersebut takut kejadian di MotoGP Katalunya, 5 Juni silam terulang. Ketika itu, pembalap Moto2, Luis Salom meninggal dunia karena mengalami kecelakaan di tikungan hairpin.
"Ingat kecelakaan yang dialami Luis Salom saat di Katalunya? Mereka (pembalap MotoGP) harus lebih fokus dengan keselamatannya sendiri. Tikungan itu tidak pernah memperlambat (kecepatan) pembalap," ujarnya.
Advertisement