Romantisnya Bulan Madu Kedua Rakitic dan 'Si Pengantar Kopi'

Kisah asmara Rakitic-Mauri terbilang unik. Sebab, pertemuan pertama mereka berlangsung secara tidak sengaja. Seperti diketahui, Mauri merupakan pegawai bar di salah satu hotel di Spanyol. 

Perjalanan cinta mereka berawal saat Rakitic pindah dari Schalke 04 ke Sevilla. "Saya kembali ke hotel usai berbicara dengan direktur olahraga. Saya tahu, hari berikutnya saya harus melalui tes medis dan menandatangani kontrak dengan presiden, jadi saya gugup susah tidur," kata Rakitic.

"Saya lalu pergi ke bar bersama abang saya untuk meminum kopi. Saat itu, wanita yang jadi istri saya sekarang sedang bertugas. Itu 27 Januari, jadi bursa trasnfer masih tersisa 4 hari lagi. Beberapa klub masih coba mengganggu saya dan ada yang bersedia menyiapkan pesawat pribadi bila saya bersedia memandatangani kontrak dengan timnya," kata Rakitic menambahkan. 

"Lalu saya katakan kepada abang saya, 'Tidak, saya akan menepati janjiku kepada presiden Sevilla, saya akan tanda tangan kontrak besok...dan saya akan menikahi pelayan wanita itu'," katanya.  

Keesokan harinya (28/1/2011), Rakitic memang menepati janjinya. Dia menandatangani kontrak bersama Sevilla. Dua tahun kemudian, dia juga resmi menikahi Si Pengantar Kopi, Mauri. 

Demi mendapatkan Mauri, Rakitic rela bermalam di hotel tersebut hingga tiga bulan lamanya. Setiap hari dia selalu datang ke bar menemui Mauri. Dia menolak bila ada pelayan lain yang melayaninya.

"Setiap hari saya ke sana dan memesan kopi serta Fanta oranye karena hanya itu yang bisa saya sampaikan dalam bahasa Spanyol," kata Rakitic.  

Setelah tiga tahun memperkuat Sevilla, Rakitic berganti klub. Dia bergabung dengan Barcelona dan masih memperkuat tim asal Catalan itu hingga saat ini.