Statistik: Gomes Bisa Geser Rakitic dari Tim Utama Barca

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona telah mendapatkan gelandang Valencia, Andre Gomes. El Barca membayar 35 juta euro atau Rp505 miliar untuk gelandang yang juga menjadi incaran Real Madrid tersebut.

Nama Andre Gomes mencuat setelah sukses menghantarkan Portugal menjadi juara Piala Eropa 2016. Di lini tengah, dia jadi salah satu pilihan utama Pelatih Portugal, Fernando Santos.

Whoscored mencatat, sebagai gelandang Gomes mampu bermain di lima posisi berbeda. Pemain berusia 22 tahun ini bisa bermain sebagai gelandang kiri, tengah, gelandang serang, gelandang sayap, atau pun penyerang sayap.

Di musim lalu, Gomes tampil 30 kali bagi Valencia di Liga Spanyol, ketiga terbanyak setelah Paco Alcacer (34 kali) dan Daniel Parejo (33 kali).

Melihat statistik tersebut, Gomes bisa dibilang bukan gelandang kacangan. Tapi sejauh mana kemampuannya dibandingkan dengan para gelandang Barcelona seperti Ivan Rakitic, Sergio Busquets, dan Andres Iniesta?

Menggunakan enam kategori dalam situs statistik Squawka: skor menyerang (attack score), operan kunci (key passes), assists, operan sukses (succesful passes), akurasi tembakan (shot accuracy), dan kesempatan yang dibuat (chances created), Gomes ternyata mampu memeroleh skor paling tinggi di dua kategori.

Gomes unggul dalam hal skor menyerang. Per laga, skor Gomes mencapai 11,22. Sementara, tiga gelandang Barcelona masing-masing mencatatkan skor 8,89 (Rakitic), 4,12 (Busquets), dan 9,47 (Iniesta).

Selain skor menyerang, Gomes juga mencetak skor paling tinggi dalam hal akurasi tembakan. Rata-rata, per pertandingan Gomes mencatat 54  persen tembakan akurat. Rakitic menempati tempat kedua dengan 42 persen, disusul Busquets 40 persen, dan Iniesta 33 persen.

Potensi Menggeser Rakitic

Lebih lanjut, melihat enam kategori di atas, Gomes bisa saja menggeser Rakitic dari tim utama. Pasalnya, di antara ketiga gelandang Barca tersebut, hanya Rakitic sama sekali tidak menempati posisi pertama di enam kategori tersebut.

Busquets menjadi nomor satu di kategori assists, dan operan sukses. Sementara, Iniesta menempati posisi pertama di kategori operan kunci dan kesempatan yang dibuat.

Malah, Rakitic menempati posisi buncit untuk kategori assists. Gelandang Kroasia itu ternyata hanya membuat rata-rata 0,06 asissts per laga. Sementara, Gomes membuat 0,10 assists per laga.