Pelatih Bali United Tak Peduli Rekor Buruk Lawan Mitra Kukar

Liputan6.com, Kuta - Bali United akan menjamu Mitra Kukar pada pekan ke-11 Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu (24/7/2016). Catatan rekor kedua tim menunjukkan Mitra Kukar mengungguli Bali United.

Dari lima kali pertemuan kedua tim, Pusamania memenangkan tiga pertandingan. Sementara dua sisanya jadi milik skuat besutan Indra Sjafri.

Meski memiliki rekor buruk, Indra tetap percaya diri menghadapi laga ini. Pasalnya, klub berjuluk Serdadu Tridatu itu tengah dalam kepercayaan diri tinggi.‎ Mantan pelatih Timnas U-19 itu mengaku telah mempelajari gaya permainan Mitra Kukar dari beberapa kali pertemuan.

‎"Saya tidak peduli rekor Mitra Kukar saat berhadapan dengan kami. Hasil yang sudah lewat, baik menang maupun kalah, harus dijadikan pembelajaran untuk ke depannya menjadi lebih baik," kata Indra kepada Liputan6.com di Kuta, Bali, Jumat (22/7/2016).

Wajar jika Indra percaya diri. Pasalnya, Bali United telah menemukan gaya bermainnya dalam tempo tinggi. Apalagi, mereka baru saja membawa pulang tiga poin dari lawatannya ke Kalimantan usai mengalahkan Barito Putra 1-0.

Sementara itu, Mitra Kukar sedang dalam kondisi kurang baik. Pelatih Mitra Kukar Subangkit mengungkapkan beberapa pemain dalam kondisi kurang fit. Selain itu, ada sejumlah pemain yang terkena akumulasi kartu kuning sehingga tak bisa dimainkan.

‎"Ada pemain yang kondisinya tidak bagus dan terkena akumulasi kartu. Pemain lain termasuk beberapa pemain asing semua bisa turun bermain," kata Subangkit.

Menghadapi Bali United, Subangkit mewaspadai kecepatan pemain muda klub kebanggaan publik Bali itu. "Melawan pemain muda Bali United kita harus berhati-hati," ucapnya.

Meski unggul dari statistik, Mitra Kukar tetap mewaspadai Bali United. Apalagi, tim berjuluk Naga Mekes ini baru saja kalah 2-3 dari Bhayangkara Surabaya United di laga sebelumnya.