Liputan6.com, Bali - Bali United menjamu Mitra Kukar di Stadion I Wayan Dipta Gianyar pada pekan ke-11 Torabika Soccer Championship 2016, presented by IM3 Ooredoo, Sabtu (23/7/2016) sore WIB.
Baca Juga
Bali United dan Mitra Kukar sedang berada dalam kondisi mental yang berbeda. Pasalnya pada laga terakhir, Bali United mampu meraih kemenangan tipis 1-0 atas Barito Putera di Stadion 17 Mei. Sementara Mitra Kukar tercatat gagal meraih kemenangan dalam empat pertandingan beruntun.
Naga Mekes mengalami tiga kekalahan dari Persib Bandung (1-2), Madura United (2-3) dan Bhayangkara Surabaya United (2-3). Sedangkan tiga laga terakhir berakhir tanpa gol melawan Persiba Balikpapan.
Hasil minor ini membuat Mitra Kukar berada di peringkat ke-10 dengan koleksi 13 poin. Sedangkan Bali United berada di peringkat kesembilan dengan 15 poin.
Kondisi yang berbeda ini tentu akan membuat laga bakal berlangsung seru. Sebab, Bali United dipastikan akan tampil habis-habisan untuk menjaga tren kemenangan di depan publik sendiri. Sedangkan Mitra Kukar akan tampil total demi bisa kembali meraih kemenangan.
Rully Desrian vs Shahar Ginanjar
Rully Desrian vs Shahar Ginanjar
Rully menjadi salah satu kiper muda yang bersinar di TSC 2016. Kiper berusia 21 tahun ini telah bermain dalam sembilan pertandingan Bali United dan kebobolan lima gol.
Teranyar ketangguhan Rully di bawah mistar gawang sukses membantu Bali United menang 1-0 atas Barito Putera. Hal ini menjadi catatan positif mengingat Barito Putera memiliki striker yang sekarang menjadi top skorer sementara, Luis Carlos Junior dengan total 10 gol.
Beralih ke sisi lain, Shahar juga merupakan kiper hebat di TSC 2016. Mantan kiper Persib Bandung ini tercatat selalu menjadi pilihan pertama di Mitra Kukar dalam 10 laga.
Sayangnya performa Shahar sedang menurun dalam lima pertandingan terakhir. Shahar harus rela gawangnya kebobolan 10 gol.
Advertisement
Kiko Insa vs Arthur da Cunha
Kiko Insa vs Arthur da Cunha
Kiko adalah bek tengah berkarakter keras tanpa kompromi. Kiko akan langsung melancarkan tekel keras kepada lawan jika berduel satu lawan satu. Hal ini yang membuatnya kerap mendapatkan kartu kuning saat bertanding.
Â
Meski begitu, Kiko memiliki kelebihan lain yakni rajin mencetak gol. Sejauh ini dia telah mencetak dua gol dari delapan pertandingan.
Sementara itu, Arthur adalah pilihan pertama Mitra Kukar di lini belakang. pemain berusia 26 tahun ini bahkan tidak tergantikan di lini belakang.
Memiliki postur tubuh tinggi, Arthur kerap memenangi duel udara dengan mudah. Bahkan selain andal dalam menghalau serangan lawan, dia juga sering mencetak gol ketika membantu serangan Mitra Kukar.
Fadil Sausu vs Bayu Pradana
Fadil Sausu vs Bayu Pradana
Fadil dan Bayu sama-sama berposisi sebagai gelandang tengah. Posisi di lapangan ini membuat mereka akan bertemu langsung untuk berduel memenangi lini tengah.
Fadil merupakan tipe gelandang tengah yang bertugas untuk mengatur serangan. Kapten Bali United ini tak hanya memiliki visi yang baik tapi juga tendangan jarak jauh yang mematikan. Sejauh ini Fadil telah mencetak satu gol.
Sementara itu, Bayu Pradana memiliki tugas yang berbeda dengan Fadil. Meski sama-sama berada di tengan lapangan, Bayu lebih ditugaskan untuk membantu pertahanan.
Bayu akan menjadi pemain pertama yang menghentikan serangan lawan sebelum sampai ke lini belakang. Sejauh ini kemampuan tekel Bayu mencapai 50 persen.
Advertisement
Nemanja Vidakovic vs Alan Leandro
Nemanja Vidakovic vs Alan Leandro
Performa kedua pemain sempat mengesankan di awal-awal kompetisi. Bahkan, mereka mampu mencetak gol di laga debut.
Sayangnya bagi Vidakovic faktor cedera sempat menghambat ketajamannya di TSC. Alhasil dia harus absen cukup panjang membela Serdadu Tridatu.
Kini setelah kembali, Vidakovic perlahan tapi pasti mulai menemukan ketajamannya. Hal tersebut dibuktikan ketika penyerang asal Balkan ini, mampu mengemas dua gol sejauh ini.
Sementara itu, Alan Leandro merupakan penyerang asal Timor Leste yang cukup tajam di TSC 2016. Dia telah mengoleksi empat gol dari tujuh pertandingan yang telah dilakoni.
Namun, Alan saat ini sedang mengalami surut performa setelah paceklik gol dalam empat pertandingan terakhir.
(Yosef Deny Pamungkas)