Liputan6.com, Solo- Mitra Kukar tak bisa meraih poin penuh dalam laga melawan tim tuan rumah Persija di Stadion Manahan Solo, Jumat malam (5/8/2016). Tim asuhan Jafri Sastra cuma mau bermain imbang 1-1. Bahkan mereka nyaris kalah karena sempat tertinggal terlebih dulu.
Dalam debut laga pertamanya setelah kembali melatih Mitra Kukar, Jafri Sastra meminta maaf belum bisa memberikan kemenangan melawan Persija dalam laga Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo.Â
Advertisement
Baca Juga
"Ini pertandingan ke-14 Mitra Kukar dan belum bisa meraih kemenangan. Saya meminta maaf kepada masyarakat Tenggarong karena belum bisa meraih poin penuh," kata dia usai pertandingan di Stadion Manahan Solo, Jumat malam (5/8/2016).
Hasil seri tersebut dikatakan Jafri Sastra merupakan hasil yang adil untuk pertandingan malam ini. Pasalnya, kondisi para pemain masih dilanda kelelahan. "Kondisi anak-anak masih lelah. Dengan kondisi itu pun masih bisa menaklukkan permainan dengan hasil imbang," tuturnya.
Sementara itu ketika disinggung soal hasil evaluasi permainan anak asuhnya, Jafri mengungkapkan jika pada babak pertama permainan anak-anak tidak berkembang karena mengikuti pola permainan Persija. "Mereka main-main bola lepas dan kita gagal disana," akunya.
Selanjutnya pada babak kedua, lanjut dia, pihaknya pun mencoba merubah permainan dengan bola-bola bawah. Dengan trik itu banyak menciptakan peluang tetapi tidak sampai membuahkan gol.
"Setelah tertinggal 1-0, kita bisa bangkit lagi dan menyamakan kedudukan dengan satu gol," paparnya.
Pemain Mitra Kukar, Bayu Pradana juga mengucapkan permintaan maaf kepada para Mitra Kukar Mania karena belum berhasil meraih tiga poin dalam laga ini. Hanya saja, para pemain mengaku bersyukur karena tidak kalah dan bisa berbagi poin satu.
"Kedepannya kami akan bekerja lebih keras lagi supaya bisa meraih tiga poin penuh dalam laga selanjutnya," harapnya.