Marquez Tak Sabar Mengaspal di Red Bull Ring

Liputan6.com, Wina - Setelah libur hampir sebulan, para pembalap MotoGP akan segera beraksi pada seri Austria di Sirkuit Red Bull Ring. Ketika banyak pembalap yang bicara soal keamanan, Marc Marquez justru tak sabar segera mengaspal di sirkuit itu.

Untuk kali pertama setelah absen 20 tahun, Austria kembali menjadi salah satu tuan rumah seri MotoGP. Untuk kali pertama pula Red Bull Ring digunakan sebagai sirkuitnya. Balapan MotoGP Austria 2016 akan digulir pada Minggu (14/6/2016).

Di tengah kritikan para pembalap MotoGP soal karakter Sirkuit Red Bull Ring, pendapat berbeda justru dilontarkan Marquez, rider Repsol Honda. Karakter Sirkuit Red Bull Ring mengingatkannya pada Sirkuit Americas di Austin. Sekadar catatan, Marquez selalu merebut podium juara setiap beraksi di Austin.

"Itu adalah sirkuit yang menyenangkan, beberapa hal mengingatkan saya dengan Austin di mana Anda harus berhenti dengan cepat dan mengubah arah. Saya pikir itu trek yang bagus untuk kejuaraan dunia seperti MotoGP," ungkap Marquez, seperti dilansir Crash.

Sebelumnya, beberapa pembalap ternama sempat mengeluhkan jaminan keamanan dalam lintasan sepanjang 4,326 km itu. Mulai dari Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, Aleix Espargaro, Valentino Rossi, hingga pembalap penguji Ducati, Casey Stoner.

Bagi Lorenzo, spot yang dianggap sebagai tempat berbahaya adalah tikungan kedua. Itu karena jarak antara dinding pembatas dan lintasan begitu dekat. Tikungan terakhir juga mendapat sorotan Lorenzo karena berdekatan dengan tembok tinggi.

Di lain pihak, Rossi bicara mengenai tantangan yang ada pada tikungan ke-11. Namun, Rossi juga menyebut Red Bull Ring sebagai sirkuit yang menarik.

"Ketika Anda menuju akhir pekan di sirkuit baru, itu berbeda. Anda harus beradaptasi secepat mungkin. Saya juga bangga karena banyak penggemar kami berasal dari Austria. Saya yakin kami memiliki akhir pekan yang bagus dan cuaca yang cerah," ujar Marquez.